KEVINARA

Kevinara 8

Pastiin hati lo untuk siapa, jangan sampai salah tujuan.

-Kevin Haris-

***
Ara melihat Kevin sedang menatapnya seperti itu membuat ia terdiam tidak mengucapkan apa-apa.

“Gue berbicara dengan apa adanya. Selain lucu, lo juga cantik, dan lo juga..” ucapan Kevin terpotong.

"Stop. Jangan diterusin."

"Kenapa? Ada yang salah?" tanya Kevin.

Hati gue bermasalah Kevin!!. Batin Ara.

"Gak ada sih, tapi makasih atas pujiannya" ucap Ara.

Tiba-tiba Raisa menghampiri mereka dengan membawakan beberapa potong kue kecil untuk dimakan bersama.

Tak disangka, hari sudah hampir gelap. Sekarang adalah pukul 5 sore tetapi awan yang berada dilangit sudah berwarna abu-abu yang menandakan akan segera turun hujan.

Kevin segera berpamitan kepada Ara dan juga Raisa. Ketika Kevin melangkahkan kaki menuju keluar.

Tiba-tiba hujan pun turun...

“Kevin, disini aja dulu sampai hujannya berhenti” ucap Raisa.

“Iya vin, lumayan deres loh” ucap Ara sambil mengulurkan tangannya yang sedang meraba air hujan itu.

“Tapi, gak enak ra” jawab Kevin dengan raut wajah yang tidak enak hati, “Anggap aja rumah sendiri” ucap Raisa sambil tersenyum ramah.

“Denger tuh, ayo masuk. Nanti lo masuk angin, yang repot kan gue sama nyokap gue juga” ucap Ara yang langsung menarik tangan Kevin secara perlahan dan memasuki rumah.

***
“Ra” panggil Kevin yang sedang berada tepat didepan Ara. “Hmm” jawab Ara yang sangat singkat sambil mengelus Osya yang berada dipelukannya itu.

“Gue bosan” ucap Kevin, lalu Ara menoleh dan menatapnya sambil berkata “Main nih sama kucing gue, gue kalo bosan gue ajak main mereka” ucap Ara sambil memberikan Osya kepada Kevin.

Dengan senang hati, Kevin meraih Osya yang berada ditangan Ara lalu mengelusnya secara perlahan. Tetapi wajah Kevin tetap saja terlihat tidak terlalu senang.

“Apa lo mau main PS? Kalo mau ikut gue keatas” ajaknya dan langsung menuju lantai atas, Kevin pun mengikutinya dari belakang.

Tak lama, mereka sampai disebuah kamar. Lalu dengan cepatnya Ara membuka pintu kamar itu dan berkata “Ini kamar adik gue, dia suka banget main PS, kalo lo bosan main disini aja ya” ucap Ara dan langsung melangkahkan kakinya keluar, tetapi langkah Ara terhenti.

“Lo mau kemana?” tanya Kevin sambil menahan tangan Ara,

"Nonton drama korea, kalo lo mau pulang kabarin gue” jawab Ara dengan raut wajah yang begitu sangat santai.

“Temenin gue” pinta Kevin dan langsung menarik tangan Ara untuk  masuk ke kamar itu. “Lo yang asik, gue yang bosan nanti” ucap Ara dengan kesal.

“Yaudah lo nonton drama koreanya dideket gue” ucap Kevin yang sedang sibuk memilih game untuk dimainkan.

“Oke."

Sudah hampir 1 jam mereka sibuk masing-masing. Ara sibuk menonton drama korea favoritnya sedangkan Kevin sibuk bermain PS.

***
“Ngantuk gue” ucap Ara sambil berbaring ditempat tidur adiknya itu. Kevin tidak menghiraukan Ara, karena ia sedang memperhatikan satu persatu foto yang berada dikamar itu.