Muncul di tengah ketenangan

252 42 18
                                    

Yeri dan Taehyung baru saja turun seusai memarkirkan mobil di tempat parkir, mereka berdua mulai menginjakkan kaki untuk masuk ke perusahan JXP yang cukup besar ini, di sambut oleh satpan yang berjaga di depan sebelum di masuk ke lobby.

"Kau temui Jungkook saja dulu, ini biar aku yang urus," perintah Taehyung.

Yeri menoleh ke arah Taehyung, "Memangnya tak apa?" tanyanya karena sedikit ragu.

"Tak apa, sana."

Yeri melemparkan senyum sebelum Taehyung pergi lebih dahulu ke tempat informasi yang berada tak jauh dari arah mereka berdua berdiri.

"Kim Yeri," sapa seorang dengan suara berat, Yeri yang baru saja melangkahkan kakinya beberapa langkah itu langsung berhenti, menoleh ke arah sumber suara.

Pria tinggi bernama Seok-jin itu tengah berjalan menuju arahnya sembari tersenyum dengan lebar membawa dua cup berisi kopi di tangannya, tentu saja Yeri langsung mengerutkan keningnya, dia heran mengapa pria ini ada disini.

"Americano, kopi favoritmu," Seok-jin menyodorkan satu cup berisi ice kopi itu pada Yeri.

Beberapa detik Yeri masih menatap Seok-jin yang saat ini tengah mengkatkan kedua alisnya memberi isyarat agar perempuan ini segera mengambil minuman yang dia kasih itu.

"Sedang apa kau disini?" tanya Yeri yang baru saja mengambil cup tersebut dari tangan Seok-jin.

"Bertemu seseorang untuk mencari tahu lebih dalam tentang Yoongi," jawab lelaki itu sembari tersenyum lalu menyedot ice kopi di tangannya ini.

Sementara itu, baru saja seorang pria tinggi dengan setelan jas berwarna silver menginjakkan kaki di lobby, dia di sambut ramah oleh beberapa pegawai yang melintas di dekatnya itu, matanya langsung tertuju pada dua orang yang tengah berdiri di ujung sana, merasa tak asing dengan satu orang perempuan itu, dia langsung berjalan mendekat menuju dua orang tersebut.

"Kim Yeri?" sapanya, kemudian seorang perempuan yang merasa namanya di panggil langsung menoleh.

"Eoh, Jeon Jungkook" jawab Yeri dengan spontan.

Lelaki bernama Jungkook itu sedikit mengerutkan keningnya saat tatapannya berpindah pada seorang Pria yang berdiri di dekat Yeri itu.

"Jeon Jungkook?" Seok-jin menaikan satu alisnya sembari mengingat nama yang tak begitu asing di otaknya itu.

"Kau siapa?" tanya Jungkook semakin mengerutkan keningnya.

"Ah... aku ingat, kau lelaki yang menyukai Yeri saat masih SMA dan di tolak Yeri berkali-kali, 'kan?" ujar Seok-jin dengan tawa kecilnya itu.

"Yak..." Jungkook membulatkan kedua matanya.

"Benarkan, Yeri. Itu dia?" kali ini Seok-jin menoleh ke arah Yeri.

"Woah... ternyata kau sudah berubah dratis, padahal saat itu kau tak bisa jauh dengan kacamata bulat besarmu," lanjut Seok-jin masih tertawa kecil menatap Jungkook dari atas sampai bawah.

"Tapi, jangan bilang kau masih menyukai Yeri?"

"Yak... tutup mulutmu itu," jawab Jungkook sembari menatap Seok-jin dengan sinis.

The Truth Untold [Sedang Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang