The Truth Untold [Sedang Revisi]

Kenyataan

Selamat membaca semoga suka:)
Jangan lupa vote,komen and follow💜

Taehyung menoleh ke arah kursi di sebelah nya,terlihat dompet yang tergeletak begitu saja,dia rasa yeri lupa mengambil nya atau memang jatuh dari tas yang dia bawa.

"Dasar ceroboh"gumam nya pelan sambil tersenyum kecil.

Dengan sigap dia langsung memutar kembali laju mobil nya setelah dia mengambil dompet itu.

Setelah dia berhasil memberhentikan mobil nya di depan rumah yeri dia bersiap untuk turun.

Taehyung langsung mengerutkan kening nya ketika dia menyadari bahwa yeri masih berdiri di depan rumah nya,dan di sana ada jungkook.

"Anak itu?"gumam nya dengan pelan,dia kembali melanjutkan langkah nya untuk semakin mendekat ke arah dua orang yang tengah berdiri berhadapan itu.

"Seperti mu."suara yeri yang lantang itu berhasil terdengar oleh telinga taehyung.

Dengan sigap taehyung langsung menghentikan langkah nya,dia rasa dia datang di suasana yang berbeda.

Kedua mata nya membulat ketika kejadian yang tak terduga itu terjadi dimana yeri dan jungkook berciuman.

Dia menelan ludah nya dan sedikit berusaha tersenyum walau pun hambar.

Dia segera membalik kan dan nya untuk pergi dari tempat yang tak seharusnya dia datangi itu

[Namun nyatanya akulah yang paling menyedihkan]-taehyung

Dia kembali ke dalam mobil nya niat nya untuk mengantarkan dompet yeri yang tertinggal pupus karena suasana itu,dan dia berencana untuk mengembalikan nya besok ketika yeri masuk kerja.

"Sialan,tak seharusnya kau melihat itu."gerutu nya sambil menepuk kening nya dengan kasar.

Dia menatap dompet yang masih dia pegang itu"aish kenapa kau harus tertinggal disini."gerutu nya sambil menepuk dompet itu.

Dia perlahan membuka dompet itu dan memperlihatkan sebuah foto yeri dan jungkook yang mungkin sengaja yeri simpan di dalam dompet nya.

"Kau juga sangat menyukainya ternyata"ucap taehyung dengan senyum hambar nya

Taehyung tertawa kecil"Dasar dua orang yang munafik"gumam nya lalu menutup kembali dompet milik yeri itu.

<skip>

"Selamat pagi semua nya"ucap yeri yang baru saja datang tidak lupa dengan senyum lebar nya di pagi hari ini untuk menyapa para pekerja yang ada di dalam kantor tersebut.