Nahyun masih terisak. Bomin masih menggenggam tangannya dengan sangat erat. Taeyang dan Sungyoon sudah pergi ke kasir untuk memesan. Mereka masih hening, fokus pada Nahyun yang masih mengeluarkan air mata.
"Udah ya, tenang. Ga nyangka banget. Kurang ajar emang Rowoon"
Emosi Bomin sudah tidak bisa dikendalikan terlebih ketika melihat Nahyun yang terus menerus menangis. Chani dan Hwiyoung tidak melakukan protes apapun ketika Rowoon disebut-sebut karena memang begitulah keadaannya.
Beberapa saat kemudian, Taeyang dan Sungyoon sudah sampai dengan minuman yang sudah mereka pesan. Ketika minuman datang, Nahyun masih terdiam dan tidak mau berkomentar apapun.
"Hhhmmm, aku boleh bilang sesuatu gak?" Sungyoon berusaha membuka percakapan.
"Kenapa?" rasa penasaran Bomin memuncak.
"Aku pernah liat Rowoon sama Hyeyoon di restoran"
"Hah? Mereka berdua? Makan bareng?" Taeyang terkejut.
"Aku ketemunya di luar sih, cuma mereka tuh bilangnya gak sengaja ketemu. Aku sih percaya aja awalnya eh pas liat kejadian tadi kayaknya mereka emang makan bareng"
Bomin menyenggol tangan Sungyoon karena perkataannya membahas Rowoon bisa saja membuat Nahyun semakin sakit hati.
"Maaf loh ya, aku gak maksud. Cuma kepikiran aja"
"Gapapa kok" akhirnya Nahyun mengeluarkan suaranya.
"Kalo ada yang pernah liat lagi, bilang aja biar aku gatau dari orang lain" Nahyun menambahkan kembali.
"Hyeyoon dulu pernah dateng ke tempat latihan, sampe Rowoon gajadi ngasih tebengan. ke Dawon!" giliran Taeyang kini yang buka mulut.
"Maksudnya?" Nahyun penasaran.
"Jadi waktu itu aku kan mau nebeng sama Youngbin. Nah tiba-tiba Dawon masuk ke mobil Youngbin padahal tadinya mau nebeng Rowoon. Pas diceritain katanya Rowoon lagi sama Hyeyoon. Aneh banget emang dia"
"Nahyun, dia emang gak pernah aneh-aneh gitu?" Chani penasaran
"Gaada, perhatian dia masih sama. Aku kira dia beneran sayang sama aku. Ternyata emang dia nerima pertunangan ini cuma gara-gara gaenak sama ayah aja kali ya"
"Yaudah yaudah, masih banyak cowok kok yang sayang sama kamu. Gausah dipikirin. Rowoon juga ga mikirin kamu kan?" Bomin terlihat masih sangat kesal.
"Iya iya"
"Nahyun" Chani seperti akan membuka percakapan.
"Iya? Kenapa?"
"Eh, gajadi deh"
"Ih Chani! Kok gajadi sih! Gausah bikin penasaran ah! Buruan! Ada apa?"
"Iya nih, ada apa sih? Harus jadi loh, udah nanggung pada denger" Taeyang ikut-ikutan penasaran.
"Maaf sebelumnya, tapi aku tahu kalo Rowoon balikan sama Hyeyoon"
"Hah? JAHAT! Kok gabilang sih?"
"Jangan marah dulu dong, kan belum aku ceritain semuanya"
"Iya buruan cerita"
"Waktu itu aku main ke rumah Rowoon sengaja ngembaliin barang yang aku pinjem. Tiba-tiba dia bilang kalo dia lagi galau"
KAMU SEDANG MEMBACA
Without You [✓]
FanfictionKetika hati tak bisa memilih cinta yang sudah diharapkan karena takdir yang tak dapat diubah.