Beberapa luka bisa sembuh dengan baik seiring berjalannya waktu.
Raditya Dika
--
Rian Ardianto POV.
"Jom, Aero whatsapp gue nanya nomor kamar Anya. Kasih jangan?" Ucapan Kevin membuatku mengalihkan pandangan dari layar ponsel.
Ya, aku sedang bermain game sekarang sambil menunggu waktu untuk berangkat ke Istora jam 12.00 wib nantinya.
"Gak, jangan dikasih awas aja lo" ucapku tak santai.
Gabakal aku biarin Aero jenguk Anya disaat aku gaada disisi anya, enak saja. Ucapku dalam hati.
"Selow napa, sewot amat kalo udah menyangkut anya" ucap kevin.
"Iyalah cewe gue"
"Iya tau cewe lo, iya"
"Udah gue bales pake seribu alasan haha" ucap Kevin.
"Sip, bagus"
Aku pun melanjutkan kembali bermain game, tapi saat akan menang dan musuh sudah di depan mata, telpon masuk dari Anya membuatku mendengus.
Ingin marah namun tidak bisa, tapi rasanya aku sangat kesal.
Bayangkan saja saat hampir chicken dinner dan kalian mendapat telpon dari pacar kalian, mau marah tidak mungkin. yang ada nanti dia gamau aku jenguk di rumah sakit.
Anya sayang🖤 is calling...
Aku mengangkat telpon dari Anya dengan sedikit tak ikhlas.
Saat ucapan salam terdengar aku hanya bisa pasrah dan menarik nafas pelan sebelum akhirnya menjawab salam dari anya.
"Iya sayang" ucapku.
"Dimana?"
"Masih di hotel, ini aku lagi siap-siap mau berangkat ke Istora. Kenapa" bohongku, Padahal aku masih bermain game tadi.
"Gapapa, mau denger suara kamu aja. Semangat ya, semoga hasilnya baik untuk kamu dan a Fajar" ucap Anya.
Kalau sudah seperti ini, tidak mungkin bukan aku bisa marah terhadap anya. Semangat dari anya saja sudah mampu meredam rasa kesalku tadi.
"Makasih sayang, aamiin semoga aku bisa melaju kebabak selanjutnya ya" ucapku.
"Aamiin, semangat ya dan fokus" ucap Anya dari sebrang.
"Oh iya, nanti aku abis tanding mau ketemu sama kenas ya. Dia ngajak ketemuan"
"Kenas? Temen kamu yang udah gak dipelatnas itu ya" tanya Anya.
"Iya sayang dia, katanya dia mau ngajakin aku ngopi bareng gapapa ya" ucapku.
"Iya gapapa sayang, nanti mau kesini? Kalo ga sempet besok aja gapapa" ucap Anya.
"Nanti abis dari Kenas ke rs ya, yaudah aku berangkat dulu ya. Assalamualaikum sayang, cepet sembuh"
"Waalaikumsalam"
Tut...
--
Alhamdulillah aku dan Fajar berhasil melaju ke babak kedua usai mengalahkan pasangan taipei yaitu Lee Jhe-Huei/ Yang Pho Hsuan dua game langsung dengan skor 21-10 dan 21-13.
Usai diwawancari oleh mbak wid di mixed zone aku dan fajar seperti biasa akan recovery setelah pertandingan dengan masgyon.
Setelahnya aku dan Fajar kembali menuju hotel, aku dan Kenas sudah janjian di salah satu cafe dekat dengan hotel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lose One's Heart | Rian Ardianto ✔
Fanfiction(COMPLETE) lose one's heart (n). Sebuah frasa, kiasan dari kata jatuh hati. Menggambarkan perasaan seseorang saat jatuh hati kepada orang lain, bisa datang karena sengaja atau memang takdir yang membawanya. Copyright © Catatania, 2020. A fanfiction...