Sekarang Yoongi dan Seokjin ada di mobil, mereka berada di depan gerbang sekolah Jin. Yoongi berniat untuk meminta maaf dan meluruskan semuanya atas kejadian kemarin, dimana ia sudah menuduh Taehyung dan hampir memukulnya.
" Seokjin, nanti kau suruh Taehyung ke rumah. Katakan bahwa hyung menyuruhnya makan malam disl sana, " ucap Yoongi. Seokjin menganggukkan ucapan Yoongi.
" hyung tenang saja, pasti akan kusampaikan, " ucap Seokjin. Yoongi yang mendengar itu tersenyum.
" ya sudah, kau turun lah. Takutnya kau telat nanti. "
" ne, " Seokjin turun dari mobil Yoongi dan menuju kelasnya. Seokjin masuk ke kelas dengan wajah ceria membuat Taehyung dan Hoseok bertanya tanya." kenapa kau ceria sekali? " tanya Hoseok. Bukannya menjawab, Seokjin malah mengambil tempat duduk di samping Hoseok dan duduk dengan tenang.
" yak!! Kau ini, aku bertanya!! " geram Hoseok. Taehyung terkekeh melihat keduanya.
" sabar sedikit Hoseok, kau tahu hari aku sangat bahagia? " ucap Seokjin.
" bahagia kenapa? " tanya Hoseok penasaran.
" rencana busuk Jimin hyung dan Jungkook sudah ketahuan oleh Yoongi hyung, " bisik Seokjin, takut jika Jaehwan mendengarnya. Hoseok dan Taehyung yang mendengar itu ikut senang.
" oh iya Taehyung, kau juga disuruh oleh Yoongi hyung makan malam di rumahku. Tidak ada penolakan dan jangan lupa bawa Molly, " ucap Seokjin. Taehyung mengangguk sambil tersenyum menanggapi perkataan Seokjin." kenapa Yoongi hyung bisa tahu? Apa kau memberi tahu nya? " tanya Hoseok.
" tidak, ternyata Yoongi hyung memasang CCTV diam diam di rumahku, " jelas Seokjin.
" wah, aku senang mendengarnya, akhirnya 2 ular itu tertangkap juga, " Seokjin mengangguk.
" berarti kau tidak akan dekat dekat lagi dengan Jaehwan? " tanya Taehyung to the point.
" tentu saja, aku rasa Jaehwan ada hubungan dengan Jungkook, " jawab Seokjin. Taehyung yang mendengarnya tersenyum senang.
" oh iya, kau tahu tidak Seokjin, saat kau pulang dengan Jaehwan, anak satu ini urung uringan, " adu Hoseok pada Seokjin yang membuat Taehyung ingin mencincang Hoseok hidup hidup.
" uring uringan kenapa memangnya? " tanya Seokjin bingung.
" entah, dia cemburu kali, " ucap Hosoek tanpa memikirkan perasaan malu teman di depannya itu.
' Hoseok rasanya aku ingin mencincang mu hidup hidup!! 'Saat sedang asik menggoda Seokjin dan Taehyung. Mereka dikagetkan dengan Jungkook yang tiba tiba menggebrak meja mereka.
" yak!! apa apaan kau Jungkook?! " tanya Hoseok yang sudah tersulut emosi. Namun Seokjin menahannya dan menyuruhnya bersabar.
" ada apa lagi Jungkook? Bukankah urusan kita sudah selesai? " tanya Seokjin yang mencoba bersabar.
" siapa bilang urusan kita sudah selesai?! Jangan pikir setelah kejadian kemarin aku akan menyerah!! " bentak Jungkook.
" Jungkook aku harap kau jangan mencari masalah, " kali ini Taehyung yang membuka bicara.
" aku memang tidak mencari masalah, tapi dia yang mencari masalah duluan dengan ku!! " ucap Jungkook sambil menunjuk Seokjin." memangnya aku mencari masalah apa? " tanya Seokjin heran.
" kau itu sudah merebut Taehyung dariku! teriak Jungkook.
" Jungkook cukup!! Seokjin tidak merebut ku darimu, kau sendirilah yang membuatku menjauh, " ucap Taehyung. Jungkook yang mendengar itu jelas tidak terima, yang ia tahu adalah Seokjin sumber masalahnya.
" baik kalau kau merasa begitu, tapi kalau aku tidak bisa mendapatkan Taehyung, Seokjin juga tidak bisa, " Jungkook langsung menyerang Seokjin tiba tiba, yang membuat Seokjin tidak bisa melawannya.
" JUNGKOOK!! " habis sudah kesabaran Taehyung menghadapi tingkah Jungkook yang kekanak kanakan seperti ini. Sedangkan Seokjin, ia mencoba melepaskan tangan Jungkook dari lehernya. Saat ini ia sangat membutuhkan oksigen. Hoseok yang melihat kelakuan Jungkook juga tidak kalah geramnya dengan Taehyung.Baru saja Hoseok ingin membantu Seokjin, Jungkook sudah lebih dulu mengancamnya.
" jika kau berani maju, aku akan lebih menekankan cekikan ini!! "
Hoseok yang mendengar itu pun urung melanjutkan langkahnya. Namun di satu sisi ia juga tidak mungkin membiarkan Seokjin dengan keadaan seperti itu. Muka Seokjin yang sudah sangat merah karena menahan nafas akibat cekikan Jungkook. Taehyung yang tahu sifat Jungkook, tidak menghiraukan ancaman Jungkook. Yang dipikirkannya sekarang adalah, jika ia takut pada ancaman Jungkook, yang ada Seokjin akan mati saat itu juga. Taehyung langsung maju dan sekuat tenaga melepaskan tangan Jungkook dari leher Seokjin. Dan untungnya Taehyung berhasil. Seokjin langsung terduduk lemas dan mengambil udara sebanyak banyaknya. Hoseok yang melihat itu langsung menghampiri dan membantu Seokjin.
" Seokjin kau tidak apa apa? " tanya Hoseok khawatir. Seokjin tidak menghiraukan pertanyaan Hoseok, bahkan sekedar mengangguk dan menggeleng pun ia tidak sanggup.Taehyung menarik Jungkook keluar dari kelas dan menuju halaman belakang sekolah.
" JUNGKOOK APA KAU SUDAH GILA HAH?! APA KAU SADAR APA YANG BARUSAN KAU LAKUKAN?! " bentak Taehyung. Jungkook yang juga sama marahnya dengan Taehyung, langsung menatap mata Taehyung.
" IYA!! AKU SUDAH GILA, AKU GILA KARENA KAU TAEHYUNG. HARUSNYA DARI AWAL KAU TIDAK BERTEMU DENGAN SEOKJIN SEOKJIN ITU!! BAHKAN AKU TAK SEGAN SEGAN UNTUK MEMBUNUHNYA SAAT INI JUGA!! " teriak Jungkook tak kalah keras.
" Jungkook ku mohon berhenti mengejar ku, " kali ini Taehyung mencoba lembut, berharap Jungkook akan mengerti. Namun sepertinya usahanya akan sia sia.
" tidak aku tidak akan berhenti!! Aku akan terus berusaha, dan tunggu saja permainanku selanjutnya nanti, " ucap Jungkook dan langsung pergi dari hadapan Taehyung. Taehyung yang mendengar itu mengacak rambutnya kasar.
" akan ku ladeni permainan mu Jeon Jungkook!! "To be Continue
Sorry for typo😊
Hope u enjoy😋
KAMU SEDANG MEMBACA
Pet Lovers ( END )
FanfictionSeokjin seorang namja yang memiliki peliharaan, harus menitipkan peliharaannya kepada orang lain yang merupakan keluarga pacar hyung nya, karena suatu urusan. Namun di saat ia ingin mengambil peliharaan nya kembali, keluarga pacar hyung nya sudah me...