6: first video call

2.4K 141 5
                                    

Jangan lupa Vote and comment ya readers:)
Karena itu yang buat aku semangat nulis:)

Selamat membaca...

🌼🌼🌼

Lain kali jangan gitu ah. Badan orang itu! Kalau mau, yang gue aja. He he he. Di jamin gaakan nolak.- Arion.

🌼🌼🌼

Mata pelajaran kali ini membuat April ngantuk. Bukan fisika, melainkan Bahasa Jepang. Andai saja ada mata pelajaran Bahasa Korea, mungkin April akan semangat mengikutinya. April menguap tanpa menutup mulutnya hingga ia di pelototi Miss Wati.

"Ya ampun April! Bangun sudah siang!" Teriak Miss Wati membuat April langsung menutup mulutnya yang terbuka lebar tadi.

"Aduh, kalian semua sudah tepar. Gini saja, ibu kasih tugas kalian mendeskripsikan lingkungan sekolah ini ya. Ini tugas mandiri bukan kelompok, kalian ibu izinkan berjalan-jalan ke luar kelas untuk mencari inspirasi. Hanya 60 menit, setelah itu semua harus sudah ada di kelas! Mengerti?" Ucap Miss Wati yang peka terhadap muridnya yang mengantuk.

"Mengerti Miss." Seluruh murid berhamburan keluar kelas dan mulai berkeliling sekolah.

"Eh Riel." Ucap Zetta melambaikan tangannya pada Ariel yang Ada di tengah lapang. Kelas Ariel dan Arion sedang mata pelajaran Olahraga.

"Pril, noh si Arion ngeliatin lo!" Ucap Zetta menggoda April.

April melirik pada Arion, dan benar! Arion sedang melihat dirinya. April dengan kaku melambaikan tangannya pada Arion, beserta senyum malu-malu.

Arion membalas senyum April tak kalah manis, Arion menggabungkan ibu jari dengan jari telunjuk hingga membentuk v, kalau di Korea itu tanda cinta.

"Gila! Gue baper." Gumam April.

April menarik Zetta untuk segera mencari inspirasi tugas Bahasa Jepang

🌼🌼🌼

April sedang terduduk di taman sekolah, menatap pemandangan yang hijau di depan matanya. April merasa sangat tenang saat berada di sini.
Ia menutup matanya, menikmati udara yang di hasilkan oleh tumbuhan di sekitarnya.

'tidur bentar gapapa kali.' batin April.

Waktu yang di beri Miss Wati tersisa 40 menit lagi, masih lama bukan? Lagian tugas April sudah selesai di kerjakan, lengkap dengan Bahasa Inggrisnya yang ia terjemahkan di Google Translate. Ia menyalakan alarm lalu April terlelap.

🌼🌼🌼

Sedangkan Arion yang baru selesai pelajaran Olahraga, segera mencari April ke kelasnya. Namun nihil, yang ada hanya murid-murid yang sedang rebahan santuy untuk mengisi jam kosong mereka.

Tanpa berganti pakaian, Arion berlari menuju taman. Entahlah, sesuatu menariknya ke Taman. Dan ia menemukan April yang tertidur di salah satu kursi taman yang terbuat dari keramik. Arion menghampiri April yang sedang tidur dengan posisi terlentang menghadap awan.

Ingin membangunkan April namun ia terlihat sangat nyenyak. Akhirnya Arion hanya menatap wajah April penuh sayang.

"Ternyata kalau tidur sepolos ini." Gumam Arion sambil menatap wajah April.

APRILTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang