chapter 25

2.5K 156 4
                                    

Hari ini taehyung ingin menemui jihoon kembali ia akan mencoba membujuk jihoon kembali agar mau bertemu dengan hyung nya.

Taehyung menunggu didepan gerbang sekolah jihoon menunggu anak itu keluar untuk pulang sekolah.

Jihoon pun keluar dari gerbang tersebut ia melihat taehyung yang berdiri tak jauh darinya.

"Mau apa lagi dia"
Gumam jihoon tak suka dan berjalan meninggalkan taehyung yang melambaikan tangannya padanya.

"Jihoon!!!"
Pekik taehyung saat melihat jihoon berjalan cepat ke arah sebaliknya.

Taehyung segera menyusul jihoon dan berjalan disisinya
"Hey tunggu aku... Masih banyak yang ingin aku bicarakan pada mu"
Bujuknya.

"Tak ada yang perlu kita bicarakan lagi Hyung"
Ucap jihoon jengah.

"Tapi Minho punya alasan sendiri ia meninggalkan mu dan Oma mu. Jadi dengan aku sebentar ya."
Bujuk taehyung yang masih mengikuti langkah cepat jihoon.

Jihoon pun berhenti dan menatap taehyung.
"Apa alasannya... Hanya karna alasan tak penting dia meninggalkan ku dan Oma hingga ia meninggal dunia. Hyung mana yang tega meninggalkan adik nya seorang diri kesusahan tanpa ada yang mau menolongnya"
Ucap Jihoon marah.

"Hyung mu melakukan ini untuk melindungi mu... Ia diancam bila tak menuruti orang itu... Jadi mengertilah kali ini saja... Dengar kan aku bercerita dulu ya.."
Mohon taehyung.

Jihoon terdiam ia bimbang antara ia yang tak mempedulikan omongan taehyung atau ia yang harus mendengarkan cerita darinya. Tapi sejujur nya jihoon penasaran apa sebab Hyung nya meninggalkan nya saat itu.

Jihoon pun mengganggu kan kepalanya dan taehyung tersenyum lebar tak sia sia iya yang beberapa hari ini terus membujuk namja manis ini.

Akhirnya taehyung menceritakan semua apa yang ia ketahui kepada jihoon tentu hanya perkara Minho dan jihoon untuk masalah nya ia tak ingin bercerita dulu.

"Bagaimana kau mau menemui Hyung mu kan?"
Tanya taehyung antusias.

"Baik lah tapi bisakah kita jalan-jalan sebentar aku ingin membeli sesuatu untuk Minho Hyung"

.

Kembali dimana Jungkook yang salah paham kepada taehyung.

Jungkook dan taehyung duduk ditengah jalan didepan mobil mereka dengan memeluk kaki mereka masing-masing.

Jalanan ini cukup sepi sehingga mereka bisa dengan santainya bercerita panjang lebar di tengah jalan ini.

"Jadi kau percayakan ?"

Nampak wajah Jungkook tak suka saat mendengarkan cerita taehyung.
"Mengapa dari awal kau tak cerita saja. jadi tak akan ada yang salah paham kan."

"Tak mungkin aku menceritakan ini pada mu. Aku tak ingin kau dalam bahanya, Jungkook"
Sendu taehyung menatap mata bulat jungkook.

"Tapi setidaknya aku harus tahu. ini adalah masalah ku"
Ucap Jungkook emosi.

"Ini juga masalah ku jadi kau tenang lah. Aku menyayangi mu, Oma ku dan nenek. Aku tak ingin kalian terlibat dalam masalah ini."
Jelas taehyung khawatir.

Jungkook membuang nafas nya. Benar apa yang dikatakan taehyung ini bukan saja masalah nya sekarang, namun ini juga bisa membahayakan orang lain selain dirinya. tidak secara langsung Oma dan nenek taehyung juga dalam bahanya.

"Jadi sekarang apa yang harus aku lakukan."

Taehyung kembali memegang kedua bahu Jungkook menatap mata bulat itu seriyus.

seme or ukeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang