Sekolah nampak semakin sepi,,siswa siswi SMA Garuda mulai beranjak meninggalkan sekolah menuju rumah masing masing,,namun tak berlaku bagi seorang wanita yang masih asik menidurkan kepalanya diatas meja,,tampak enggan meninggalkan kelasnya yang sunyi.
"Jen,,,Jenn,,jennieee ayo pulang"
"Hmmm"
"Yaelahhh,,gue udah capek nungguin loo,,mana lengket lagi badan gue"sungut jiso,,dari tadi hanya ia yang masih bersama Jennie didalam kelas
"Jenn,,lo....sehatkan?"tanya jiso,,,kulit mulus Jennie tampak sangat pucat,,badannya juga panas,,membuat jiso kalang kabut karena tak ada orang yang bisa mengantarnya pulang,,Jiso tidak membawa mobil ataupun motor,,mau tak mau ia harus meminta tolong kepada kakak kelasnya,,yang memang belum pulang karena mereka sedang mengikuti kelas tambahan.
"KAK JIN"teriak Jiso dikoridor kelas dua belas membuat beberapa kakak kelas menatapnya aneh,,Jiso tidak peduli yang terpenting baginya sekarang adalah Jennie
jin yang merasa terpanggil menolehkan kepalanya menuju Jiso yang sedang mengatur nafasnya akibat berlari,,Bangtan dan Velvet pun menatap Jiso heran,,,
"Itu kahhh,,ituuuu huhhh"
"Atur nafas Lo dulu,,baru ngomong"
Jiso berhenti sejenak,,mengatur nafasnya dan kembali berbicara"Bisa tolongin gue gak kak?Jennie sakit badannya panas banget gue gak bawa kendaraan buat nganterin pulang!"
"Kita langsung kesana aja!"ujar seokjin dengan nada yang khawatir,,ia langsung berlari menuju kelas Jennie,,dengan kawan kawannya yang mengikuti dibelakang memasang muka bingung,,tumben jin khawatir sama perempuan batin mereka...
Sampai dikelas jin langsung menuju bangku Jennie dan menundukkan kepalanya melihat wanita yang masih meringkuk dibangkunya,,
"Jen,,abang anterin pulang yuk!!!"
"Gue bisa sendiri!"tolaknya dan langsung berjalan meninggalkan mereka didalam kelas,,belum juga ia keluar,,tubuhnya sudah jatuh limblung karena pusing yang menyerang kepalanya,,ia memegang pintu kelas dengan sesekali memijit pangkal hidungnya berharap bisa mengurangi pusing pada kepalanya,,namun pada saat ia sedang ingin melanjutkan jalannya,,seseorang langsung menggendongnya menuju parkiran,,
"Kyaaakkkkkkk,,turunin gue"teriak Jennie sambil meronta dalam gendongan taehyung,,
"Lo,lagi sakit,,diam aja!!!"Jennie Pasrah saja,,kepalanya juga sedang sakit,,ia menutup matanya dan langsung tertidur pulas,,taehyung memindahkan Jennie di kursi mobil milik jin,,mengatur posisi yang pas agar Jennie bisa tidur dengan nyenyak,,Lo kalo gini manis juga,,batin taehyung...
Taehyung membawa mobil menuju rumah Jennie,,sesekali ia melirik Jennie,,memastikan keadaan wanita itu baik baik saja,,
****
Mobil taehyung sampai dipekarangan rumah Jennie,,ia turun dan memutari mobil dan mengangkat Jennie yang sudah terlelap dalam mimpi.
Tinngg tonggggg
Lama menunggu tapi tak ada yang membuka pintu gue masuk aja kali yahh
Saat akan membuka pintu,,tiba tiba seorang wanita patuh bara keluar dari dalam rumah jennie"Cari siapa ya--NON JENNIE"teriak wanita itu membuat wanita dalam gendongan taehyung menggeliat kecil,terganggu dengan suara bisingnya,,
Taehyung yang melihatnya berusaha untuk membuat Jennie nyaman kembali agar sang gadis tidak terbangun
"Aduhhh,,,bibi pelan pelan ngomongnya,,Jennie lagi sakit"suruh taehyung"kamar Jennie dimana yah bi?"lanjutnya,,bi Ira yang melihat taehyung menggendong Jennie langsung menunjukkan arah menuju kamar putri majikannya tersebut,Taehyung merasa aneh dengan rumah ini,,setiap selangkah ia berjalan ia merasakan atmosfer yang sangat tidak enak untuk dirasakan,,,
Perasaanya saja atau memang benar tapi taehyung merasa ada yang aneh dengan rumah ini,,taehyung menggeleng kepalanya pelan berusaha mengusir pikirannya yang sudah mengelana jauh,,sampai didepan kamar Jennie,ia membuka pintu bercorak hitam putih tersebut dan langsung menaruhnya di atas kasur,,menarik selimut sampai pada leher Jennie dan menatapnya sebentar,,,'lo cantik Jen,,tapi galak' ia terkekeh mendengar ucapannya sendiri,,sebelum beralalu ia mengusap rambut Jennie dan mencium keningnya sebentar "get well soon Jen"lalu ia keluar meninggalkan wanitanya yang sedang tertidur pulas.

KAMU SEDANG MEMBACA
still happy
Teen FictionJennie,wanita pelajar yang harus tetap bahagia walaupun takdir mempermainkan.