ANINDIRA {END}

💫lima💫

Pagi hari pun tiba, cahaya matahari masuk kedalam celah celah kamar seorang gadis hingga ia terbangun dari tidurnya.

ia langsung menuju ke kamar mandi untuk melakukan ritual mandinya. Setelah selesai, Dira langsung menuju ke bawah untuk sarapan bersama.

"Pagi mah,pah"sapa Dira.

"Pagi juga sayang"ucap Kayla dan Daniel bersamaan.

"Gue gak di sapa?"kata ezra

"Ogahh".

"Dihh laknat banget Lo jadi adek".

"Haha bomat wlee"ledek Dira sambil menjulurkan lidahnya.

"Udah udah, kalian Jangan ribut terus masih pagi"ucap Daniel.

"Iya pah".

Setelah selesai sarapan,Ezra dan Dira pun segera berangkat. Walaupun mereka satu sekolah, tetapi ia ingin membawa kendaraan sendiri².

"Anjirr,ban gue kempes. Nyusahin aja sih pagi²"ucap Dira sambil menendang ban motornya itu.

"Lah ngapa lu? Kek orang gila,ngomong sendiri"kata Ezra.

"Ban motor gue kempes nih".

"Hahaha mampus".

"Lo mah jahat bang".

"Mau bareng?"

"Uumm,boleh deh. Daripada gue telat"

"Ayo".

Dira dan Ezra pun segera menuju ke sekolah.

"Dir".

"Hhm?"

"Itu Hoodie siapa?"tanya ezra. Karena Dira sedang memegang Hoodie yang berwarna merah.

"Punya Bagas"

"Ha?!"

"Lebay Lo anjirr"

"Kok bisa ada di Lo?"

"Kan kemaren pas MOS gue dapet dia. Mangkanya gue mau balikkin"

"Oohh"

Sesampainya di sekolah, Dira dan Ezra pun segera turun. Dan pasang mata langsung menengok ke arah mereka.

Ih kak Ezra sama siapaa

Sok cantik banget si

Cakepan guee

Mereka cocok yah

Kak Ezra Gans bangett

Ezra yang mendengar ocehan mereka hanya tersenyum.

"Najiss! Gak usah sok ganteng deh lu"kata Dira.

"Emg gue ganteng. Mata Lo aja yang tuli"

"Dimana mana mata tuhh katarak".

"Hehehe".

"Oiya nanti jangan lupaa yaa beliin gue mie ayam"

"Iyee elah"

"Yaudah Bai".

Karena Dira tidak ingin mendapat omongan lagi dari penggemar Abang nya itu, Dira segera meninggalkan Ezra dan langsung menuju ke kelasnya.

"Dir"

"Paan"

"Tadi Lo bareng smaa kak Ezra? Kok bisa sih? Kalian berdua pacaran"tanya tasya kepo

"Engga"

"Terus kok bisa?"tanya cinta

"Ezra Abang gue"