Hari ini hari Senin, murid² masuk seperti biasa termasuk Tasya yang sudah masuk sekolah walaupun perban di kepalanya masih ada.
"Lo serius tas mau ikut upacara?"tanya cinta
Tasya pun mengangguk, "iyaa, gue udah gapapa kok. Kalian aja yang pada lebay"kata Tasya terkekeh.
"Kalo ga kuat jangan di paksa"ucap Riska dingin.
"Iyaaa Riskaa kuu"kata Tasya sambil mencubit pipi Riska yang chubby. Riska yang di perlakukan seperti itu langsung menatap tajam ke arah Tasya.
"Dira sama Rasya belum Dateng?"tanya Tasya.
"Yailah, kayak gatau Dira sama Rasya aja lo. Palingan juga telat".
Kriingg
KriingBel masuk berbunyi, murid² langsung menuju ke lapangan untuk melakukan upacara bendera seperti biasa nya.
Dan benar saja, Dira dan Rasya telat begitu juga dengan arka dkk.
"Telat lagi nihh"kata zidan yang baru saja sampai di depan gerbang sekolah yang sudah tertutup.
"Cabut?"tanya Alex.
"Gaada! Gosah cabut²an. Udah mau kenaikan masih aja lo"tegur Dira.
"Yaudah, motor kita titip ke warung mang Tatang kita manjat lagi"ucap galang diangguki oleh semua.
Warung mang Tatang sudah biasa arka dkk kunjungi kalau mereka telat, dan warung mang Tatang juga markas kedua setelah Markas traidengers yang biasanya.
5motor sport itu pun tertata rapih di depan warung mang Tatang.
"Mang! Titip motor ya!"teriak Alex.
"Iya atuh"jawab mang Tatang.
Mereka pun langsung menuju tembok yang sering mereka pakai untuk bolos.
Pertama yang manjat terlebih dahulu adalah Arka, Dira,Galang,zidan kini tertinggal Rasya dan Alex.
"Lama banget sih lo sya!"kata Alex.
"Sabar ish! Rok gue nyangkut sialan"
Karna tidak sabar, Alex juga ikut manjat, "lama Lo ah"ucap Alex.
"Eh! Turun dulu! Nanti gue jatoh bodoh"kata rasya.
"Heh! Bisa diem ga sih lo berdua? Kalo ketauan gimana?"ucap Dira.
Kreek
"Anjir! Rok gue robek!"pekik rasya.
"AAAA!!"
brukk
Rasya dan Alex terjatuh bersama dan menindih tubuh Dira, Galang, arka, dan zidan yang tepat berada di bawah mereka berdua.
"Adduhh, sakitt goblok!"protes Galang.
"Heh! Turun Lo berdua! Berat!"tambah Zidan mendorong tubuh Alex hingga terjungkal.
"Babi Lo dan".
"Eehh, rok gue sobek nii! Gimana dong?"tanya Rasya panik.
"Alay Lo ca! Nanti tinggal beli di koperasi sih"
"Terus Lo pikir gue ikut upacara gimana? Koperasi baru buka istirahat tau!"
"Karna gue orangnya baik hati dan bertanggung jawab, nihh pake jaket gue aja dulu"kata Alex mengambil jaketnya di tas nya.
"Yaudah, yuk ah ke lapangan"ajak Dira.
"Yakin?!"suara baiton seseorang menghentikan langkah Dira.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANINDIRA {END}
Teen FictionWARNING⚠️⚠️⚠️ BAHASA NO BAKU!!!! BANYAK KATA-KARA KASAR DI CERITA INI! ANINDIRA MIKHA ELINA gadis cantik yang sedikit nakal mungkin? yaa maklum, keturunan papahnya. Anindira biasa dipanggil dengan sebutan DIRA. Anindira bertemu dengan ketos tampan y...