Jensoo💙
To be With You
.
.
.Sepasang yeoja berjalan dengan percaya diri di bandara Internasional Paris. Dengan tangan yg saling menggenggam, tak di biarkan terlepas sedetik pun.
Siapa lagi jika bukan Jennie Kim dan Kim Jisoo. Dengan kaca mata hitam yg menutupi mata keduanya dan perpaduan busana yg casual membuat mereka terlihat bak model papan atas, perfect couple.
Setelah berjalan beberapa saat mereka melihat sesosok yeoja cantik melambaikan tangan ke arah mereka.
"Long time no see ..." ujar yeoja cantik itu menyapa Jisoo.
"Eonni bogoshiposeo ..." jawab Jisoo lalu memeluk yeoja yg ia panggil eonni itu. Ya yeoja cantik itu Kim Jiyoon yg sengaja menjemput dongsaengnya di bandara.
"Kau ..." ujar Jiyoon menatap Jennie tajam.
"Annyeonghaseo..." sapa Jennie sopan sembari menunduk.
Jennie menyadari tatapan dingin dari Jiyoon. Kini Jennie harus menghadapi Jiyoon, eonni dari Kim Jisoo yeoja yg sangat ia cintai. Setelah ia berhasil meyakinkan Kim Jiyong. Jennie sempat merasa canggung dan aneh ketika ia berdiri didepan Jiyoon.
"Selamat datang di Paris Jennie-ah ..." ucap Jiyoon dengan senyuman hangat menghiasi bibirnya.
"Ne... kamshamida eonnie ..." jawab Jennie.
Jennie tak menyangka bahwa Jiyoon akan menyambutnya hangat. Bahkan jika harus jujur, Jennie sempat berpikir bahwa kehadirannya tidak akan dianggap oleh Jiyoon.
Namun semua itu terbantahkan ketika ucapan selamat datang itu terlontar dari yeoja cantik itu.
"Ayo... kalian harus segera istirahat, kalian pasti kelelahan setelah melakukan perjalanan jauh."Ujar Jiyoon sembari menuju mobil yg berada tak jauh dari tempat mereka berdiri sekarang.
"Ne ..." jawab mereka serempak.
Jiyoon pun membawa Jennie dan Jisoo menuju apartment yg akan mereka tempati selama di Paris.
***
"Eonni kenapa kita kemari ?" tanya Jisoo bingung.
Bukankah tadi eonninya mengajaknya untuk segera pulang dan istirahat tapi ini bukanlah rumahnya, rumah yg Jisoo tempati dulu selama tinggal di Paris sekaligus kediaman keluarga Kim di Paris.
"Emh...mengingat pengobatan mu akan sedikit lebih berat dari biasanya, appa menyiapkan apartment ini untuk kalian. Karena jarak dari sini menuju rumah sakit cukup dekat dibandingkan dengan rumah kita." Papar Jiyoon.
"Ne ?!" kaget Jisoo, sementara Jennie hanya mendengarkan karena ia belum tahu banyak dengan situasi juga keadaan ditempatnya sekarang ini.
"Ne, karena appa tahu bahwa Jennie yg akan menemani mu terapi sekarang..." tambah Jiyoon lagi.
"Appa tahu ?" kaget Jisoo.
"Tentu ... YA ... apa kalian hanya akan berdiri terus disana ?" teriak Jiyoon yg kini telah masuk ke ruang tengah apartment itu, sementara Jisoo dan Jennie masih berdiri membeku di ruang tamu.
Setelah tersadar akan teriakan Jiyoon, Jisoo dan Jennie mengikuti Jiyoon lalu duduk di ruang tengah.
"Masukanlah barang-barang kalian ke kamar ..." ujar Jiyoon memberitahu.
"Kita sekamar ?" tanya Jennie pada Jiyoon dengan menunjuk Jisoo dan dirinya sendiri.
Puukk
Pukulan cukup keras mendarat di kepala bagian belakang Jennie, membuat Jennie meringis kesakitan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Regret It [To be With You] ✔️
Fanfiction"Biarkan aku pergi" - Kim Jisoo "Apa yang harus aku lakukan agar kau tetap bersamaku" - Kim Jennie . . Permainan bodoh yang di lakukan Jennie Cs, berakibat perginya kebahagian mereka. . . . . Dan seperti biasa penyesalan selalu datang pada saat tera...