Chapter 30 : My Precious Friends

3.5K 268 40
                                    

Walk On Memories Chapter 30 : My Precious Friends

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Walk On Memories Chapter 30 : My Precious Friends








Myungsei Center Hospital

Decitan roda brancart rumah sakit membawa Jaemin ke dalam emergency room. Siwon, Jaehyun dan Taeyong ikut membuntuti. Namun saat masuk pintu emergency room, mereka semua dilarang masuk.

Keluarga Jung, Taeyong dan sahabat Jaemin menanti kabar kondisi Jaemin. Semuanya cemas, Jaehyun yang paling cemas di antara mereka. Dia menunggu tepat di depan pintu emergency room sambil menatap adiknya yang ditangani.

Sementara di dalam ruangan tersebut kondisi Jaemin tergolong stabil. Napasnya stabil dan detak jantungnya pun juga. Perawat membersihkan darah yang menempel di sekitar hidung Jaemin. Tinggal menunggu Jaemin yang sadarkan diri baru pihak dokter akan menanyakan keluhannya.

Dokter yang bertugas di emergency room keluar.

"Bagaimana keadaan adik saya?" tanya Jaehyun begitu dokter keluar dari emergency room.

Semuanya mendekat pada pintu emergency room menghampiri Jaehyun.

"Keadaannya stabil. Dia hanya shock saja. Kita tunggu pasien sadar. Baru kita tanyakan keluhannya" jelas dokter emergency room tersebut.

"Syukurlah" semua bernapas lega mendengarnya.

"Kami akan pindahkan pasien ke ruang rawat inapnya" sambungnya.

"Kamsahamnida uisanim" ucap Siwon.

Dokter tersebut mengangguk "Nanti Saya akan memberitahu Dr. Kang" ucapnya pelan pada Siwon.

"Nde sekali lagi terima kasih"

Yoona, Sang Woo dan Nara baru sampai di rumah sakit. Terlihat wajah panik Yoona saat menghampiri Siwon dan Jaehyun.

"Bagaimana keadaan Jaemin?" panik Yoona bertanya pada Siwon.

"Tenanglah. Dia baik-baik saja. Dia hanya shock saja. Kondisinya stabil kita hanya menunggu Jaemin sadar" jelas Siwon.

"Dimana dia sekarang?" tanya Sang Woo.

"Sebentar lagi Jaemin akan dipindahkan ke rawat inapnya" balas Siwon.

Di sisi lain Taeyong memundurkan langkahnya perlahan. Dia merasa bersalah dengan situasi seperti ini.

Jaehyun melihat Taeyong yang pergi entah kemana. Jaehyun pun memutuskan untuk mengikuti Taeyong.

Di koridor rumah sakit yang sepi, Taeyong menangis. Dia berpegangan pada tembok dan memukul dadanya sendiri.

"Mianhae Jaemin-ah, mianhae hiks hiks hiks" isak Taeyong.

"Kau seperti ini karena aku. Andai aku tidak bersikukuh mencarimu dulu. Mungkin kejadian ini tidak akan terjadi. Appa tidak akan mengincarmu seperti ini. Kakek tidak akan terobsesi mendapatkanmu kembali. Kau akan tetap bahagia bersama keluarga jung. Mianhae Jaemin-ah" Taeyong terus memukuli dadanya.

Walk On Memories (Jaemin Fanfiction) [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang