Walk On Memories Chapter 05 : Date 1
Samcheong-dong
Jaemin dan Lami telah sampai di samcheong-dong. Tepatnya lumayan jauh dari kawasan Cheongdam-dong tempat sekolahnya.
Samcheong-dong merupakan tempat terkenal di Seoul. Tempat tersebut banyak terdapat toko aksesoris berjajar di kawasan jalan. Bagi pecinta aksesoris unik rasanya sangat cocok berkunjung ke jalan ini. Disini terdapat boutique dan toko-toko yang menjual aksesoris unik yang jarang bisa ditemukan di tempat lain karena beberapa pemilik toko biasa merancang sendiri aksesoris mereka.
Jaemin dan Lami berjalan bersama sambil bersenda gurau. Mereka berkencan layaknya seorang idol. Pergi berkencan menggunakan topi dan masker karena mereka takut akan ada orang semacam dispatch atau paparazzi mengikuti mereka. Tetapi tidak untuk Lami, dia hanya ingin memakai topi saja karena Jaemin yang terkadang melarang untuk tidak memakai masker. Karena kata Jaemin, Jaemin tidak bisa melihat kecantikan Lami kalau Lami memakai masker.
Mereka memasuki boutique yang lumayan besar. Di dalam boutique tersebut aman karena setiap pengunjung yang berada di sana tidak boleh membawa kamera kecuali ijin untuk keperluan syuting dan membawa ponsel juga diperbolehkan hanya untuk kalangan tertentu.
Di dalam boutique tersebut terdapat baju-baju, dress, kemeja, kaos, jaket dan lain sebagainya dengan keluaran edisi terbatas. Lami sedang memilah-milah Hoodie bermerk terkenal tersebut. Lami memilih Hoodie berwarna putih dengan gambar kartun rusa.
"Jaemin-ah, look. Gambar rusa ini mirip sepertimu" ujar Lami memperlihatkan Hoodie tersebut.
"Kau samakan aku dengan rusa" Jaemin memajukan bibir bawahnya.
"Yak itu benar. Kau memiliki mata seperti rusa. Bola mata yang besar dan bulat serta bulu mata yang panjang nan lentik seperti rusa. Aku benar kan" balas Lami.
"Eomma Yoona juga memiliki mata rusa sepertimu bukan" lanjut Lami.
"Ehm kau benar" ujar Jaemin.
"Aku akan membeli Hoodie ini. Kau tidak mencari pakaian juga?" tanya Lami.
"Tunggu. Aku ingin membeli Hoodie ini juga" Jaemin mengambil Hoodie yang sama dengan Lami tetapi dia mengambil warna hitam "kita bisa pakai couple bukan" Jaemin menaikkan alisnya.
"Ehm..." tanya Lami mengangguk.
"Sudah?" tanya Jaemin sambil mengambil Hoodie yang akan dibeli Lami.
"Mau kau apakan Hoodie itu?" tanya balik Lami.
"Biar aku yang membayar" Jaemin melenggang menuju kasir.
Jaemin membayar belanjaannya dan juga milik Lami di kasir. Lami hanya berdiri di belakang Jaemin.
"Jaem, aku bisa membayarnya sendiri" ujar Lami setelah Jaemin selesai membayar Hoodienya.
"Anggap saja itu hadiah dariku Kim Lami. Karena kau memilih Hoodie dengan gambar mirip sepertiku. Sebagai gantinya nanti kau harus mentraktirku makan. Call" balas Jaemin.
"Call" setuju Lami.
"Kaja kita pergi dari tempat ini" Jaemin merangkul pundak Lami dan mengajaknya pergi dari boutique.
Jaemin dan Lami berada di sebuah restoran tteokboki setelah berbelanja Hoodie dan beberapa aksesoris untuk Lami. Restoran tersebut memiliki beberapa sekat jadi Jaemin dan Lami bisa melepas topi dan masker mereka saat mereka makan. Mereka duduk berdampingan.
Jaemin menyuapi Lami dengan tteokboki
"Wah ini sangat lezat" seru Lami.Giliran Lami menyuapi Jaemin
"Ehm... Ini pedas. Tapi aku suka" seru Jaemin sambil menaikkan alisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Walk On Memories (Jaemin Fanfiction) [END]✓
FanfictionJaemin sangat menyayangi kakaknya Jaehyun. Jaemin seorang anak pembuat onar di sekolah tetapi dia anak yang juga berprestasi di sekolah, memiliki sahabat yang selalu ada untuk dia. Jaehyun sangat menyayangi Jaemin. Jaehyun tidak akan membiarkan adik...