Seseorang berkata,
Setiap manusia memiliki kesempatan kedua.
Apakah,aku bisa mendapatkan kesempatan itu untuk kedua kalinya?
Semoga saja semesta mengiyakan.•••••
Angin malam memang sudah bersahabat dengannya,duduk sendiri dan hanya ditemani oleh gelap nya alam semesta.Memang sudah favoritnya. Disinilah ia duduk,di sebuah rumah pohon yang terdapat dibelakang rumahnya.Suara hewan malam pun terdengar,menandakan hari sudah malam.
Tak ada aktivitas yang dilakukan oleh lelaki remaja dengan kaos oblong berwarna hitam itu.Kecuali,bernafas dan..
Mata nya menerawang lautan langit diatas sana,hanya bulan yang dilihatnya.Bulan itu sendiri,tak ada bintang.
Namun,walaupun bulan sendirian.Dirinya tetap berusaha menyinari,agar langit tak terlalu gelap.Sama halnya dengan hidupnya.hidupnya sepi,bukan tak ada teman bukan pula seorang cupu yang selalu di bully dan berakhir tak ada satupun seseorang yang mau dengannya.Hidupnya yang banyak sekali masalah dan konflik membuat ingin mengakhiri hidupnya.Namun,dirinya masih waras dengan hal konyol itu.Ia tak mau meninggal dengan membawa banyak masalah,biarkanlah itu sudah ada yang mengatur. Dia adalah..
Aksa Narendra
Julukan manusia es memang pantas untuk laki-laki bermata tajam itu.
Yang sebagian kalian tau Aksa hanyalah seorang siswa baru yang banyak sekali di gemari para siswi SMA Nasional dan seorang Mantan ketua futsal dari Sekolah dulu nya.namun bukan itu,Aksa adalah seseorang yang memiliki segudang misteri di dalam kehidupannya.Dimana kehidupan nya berubah 180 derajat saat 5 tahun yang lalu.Aksa menghela nafas pelan.Tabrakan yang terjadi ketika 5 tahun lalu berputar diotaknya,dimana disaat itu seorang gadis berpakaian putih biru terhantam mobil besar.dan tergeletak di aspal dengan penuh darah.
"GARA-GARA LO!SENJA SEKARAT!"
"Jangan,dekat dengan anak saya."
Yang tak lain adalah, Alisya senja albara.
Dimana disaat itu Aksa dan Senja sedang berjalan untuk pulang sehabis dari sekolah dan supermarket untuk membeli beberapa cemilan.Senja yang asik dengan permen kapas di tangannya tak sadar bahwa sebuah mobil besar melaju dengan sangat kencang kearah nya,Aksa yang saat itu sedang fokus dengan hp nya seketika sadar saat suara klakson mobil berbunyi berkalikali.Matanya menatap gadis yang masih asik dengan permen kapasnya tanpa memperhatikan kondisi sekitarnya.
"SENJA,AWAS!"
BRUK
CITT..CIT...CIT..
Terlambat.Mobil itu sudah menghantam tubuh Senja,Aksa yang melihat nya panik.Tanpa basa basi ia pun segera menelfon ambulan dan membawa gadis itu ke rumah sakit
Di Rumah sakit
Keluarga Senja terisak dengan kejadian yang menimpa anak gadisnya itu.Aksa yang melihat nya merasa bersalah,coba saja saat itu Aksa tak fokus dengan handphone nya dan menjaga gadis itu pasti tak akan terjadi
Namun,semuanya sudah terjadi.
Sahabat kecilnya itu sudah terbaring lemah di ranjang rumah sakit dengan bermacam alat yang menempel ditubuhnya.Setelah kejadian itu,Senja terkena koma selama satu tahun ditambah gadis itu menderita amesia.Hal itu membuat hubungan persahabatan Aksa dan Senja semakin memudar,Keluarga Senja menjauhi dirinya.tak ada celah bagi Aksa untuk menjenguk sahabatnya itu.Anya,mamah Senja pun tak mengizinkannya bertemu dengan Senja.Mahendra albara seorang ayah dari gadis sahabatnya itu pun memasang tatapan tajam dan dingin begitu pun dengan Rico dan satu sahabatnya.
Gema jingga alazka.
Gema yang mendengar kejadian itu pun langsung memukuli Aksa habis habisan,dan Aksa hanya diam dan menerimanya.
Kejadian itu membuat Aksa pergi,dan meninggalkan gadis itu.Namun beberapa bulan kemudian Reta atila narendra Adik dari Aksa dikabarkan meninggal dunia akibat tabrakan yang diakibatkan sebuah mobil melaju dengan ugal ugalan,dan ternyata pengendara itu sahabatnya sendiri.Gema jingga alazka sosok cowo yang dulu memukulinya saat dirumah sakit dan menabrak adiknya dengan tak bertanggung jawab,dan disitu pula Aksa membenci seorang Gema dan mengklaimi sebagai seorang pembunuh.
Namun saat pertandingan futsal itu,Aksa tak sengaja menabrak seorang gadis.diliriknya gadis itu,ia terkejut saat melihat nama di name tagnya.Tanpa menolongnya dan sekedar mengucapkan kata "maaf," dirinya langsung pergi sebelum gadis itu menyadarinya.
Memutuskan pindah ke SMA Nasional memang sebuah sebagian rencana dari skenario yang dibuatnya.
Bukan hanya ada sahabat perempuanya,ternyata disana pun sosok cowo sekaligus mantan sahabatnya itu bersekolah di tempat yang sama.Mungkin ini sebuah bonus,satu sekolah dengan sahabat perempuannya dan seorang pembunuh.
"PENGUMUMAN PENGUMUMAN" Teriak Dafa sang ketua kelas, membuat seluruh penghuni kelas menatap ke arahnya.
"Jadi minggu depan,sekolah bakalan adain
study outside of school untuk kelas 12 doang.yang dilaksanain di daerah Bandung"Akhirnya terbebas dari penjara kelas
Ini yang kutunggu
Apaan dah,masa Bandung
Tiap taun gaada perubahan Bandung teros
Berapa hari dap
Gue kira bakalan gaada ni acara
Kenapa ga jogja aja si
"UDAH WOI,Pengumuman lanjutannya nanti bakal diumumin di lapangan sama kepsek"
study outside of school SMA Nasional memang selalu mengadakan kegiatan pembelajaran diluar sekolah bukan study tour,Namun ini sebuah kegiatan pembelajaran hanya untuk kelas akhir atau kelas dua belas.Disana mereka akan diberi materi sesuai dengan kelas apa yang mereka tempati sekarang dan di Smanas terdapat 3 jurusan yaitu Ipa,Ips dan bahasa. study outside dilaksanakan 3 hari kedepan dan menginap disebuah hotel yang sudah disiapkan oleh pihak sekolah.Hanya sebagian murid yang senang dengan kegiatan ini dan selebihnya malas,karna disana mereka tak bisa bersantai ria.Disana mereka terus dijajali asupan materi yang membuat otak ingin pecah,bukannya tambah pintar malah bikin otak tambah bego.Begitulah omongan para kaka kelas yang sudah berpengalaman.
"Gue males ikut."
"Sama,gue juga"
Senja dan Deliska hanya menatap keduanya itu dengan tatapan jenggah,sudah beberapa kali kedua curut itu mengucapkan dengan kalimat yang sama.
"Ryn,sya.Bacot banget dah" ucap Deliska.
"Kenapa kalian males?" tanya Senja.yang dibalas dengan helaan nafas dari Aryn
"Nih ya ja,yang gue denger dari para kakel kemaren katanya acara ini tuh ga enak.Lo bayangin aja disana kita cuman pacaran sama materi terus dikasih tugas,gimana ga bosen coba?gue aja udah enek ngebayangin nya." cerocos Aryn.Dan diangguki dengan Resha
"RIP,otak." ujar Resha
Senja hanya menggelengkan kepalanya melihat keduanya yang menampilkan wajah yang suram.

KAMU SEDANG MEMBACA
SENJA ✔ [ COMPLETED ]
Teen FictionSenja, kata mereka namanya senja Nama yang cukup indah untuk hal yang terlihat hanya sementara Dulu aku juga menyukai senja Menyukai segelas vanilla dan menyukai duduk bersamammu. Dulu ketika aku hanya seorang remaja yang menatap senja dengan takjub...