chapter 4

143 15 10
                                    

"terkadang apa yang kita harapkan tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan"
-Aurellia.

Azan berkumandang Aurellia bangun dari tempat tidurnya, menunjukkan pukul 04.30 pagi, Aurellia ke kamar mandi selesai dari kamar mandi ia melaksanakan kewajibannya shalat shubuh, setelah itu Aurellia merapihkan kan dirinya dan Aurellia menghiasai wajahnya dengan memakai bedak tabur baby dan memakai liptint pink di bibir mungilnya, Aurellia merapihkan buku-bukunya dan di masukkan ke dalam tas, Aurellia keluar dari kamarnya menuju ke arah meja makan.

"Pagi bun, yah , bang", ucap Aurellia bersemangat.

"Pagi Li", ucap Marshanda, Raka, dan Ariel.

"Semangat amat lu de tumben", Ariel heran melihat adenya tidak biasanya bersemangat sekali sambil senyum-senyum sendirian.

"Iya dong bang harus itu", jawab Aurellia.

"Mau ketemu gebetan lu ya de makanya semangat gini senyum-senyum sendiri lagi serem de serem haha", ledek Ariel.

"Apasi Abang sotau", ucap Aurellia.

"Udah-udah kalian sarapan dulu jangan ngomong mulu", ucap Marshanda.

"Jangan pacar-pacaran dulu Li kalo berteman gpp", ucap Raka.

"Ga ko yah aku ga pacaran", ucap Aurellia.

"Ga pacaran sekarang maksudnya tuh yah", ledek Ariel.

"Abangggggggg", teriak Aurellia.

"Kalian ribut mulu udah cepatan di makan nanti kalian telat", ucap Marshanda.

🌻🌻🌻

"Hai na", sapa Aurellia yang baru sampai ke kelasnya.

"Hai Li", sapa balik Hasna yang sedang serius duduk sambil menonton anime kesukaannya.

"Serius banget si na, lagi apa sih?", Tanya Aurellia.

"Biasa nonton anime", jawab Hasna.

"Guys nanti main ke rumah gue ya pulang sekolah", ucap Mawar tiba-tiba masuk ke dalam kelas.

"Boleh deh", ucap Hasna yang masih sibuk dengan menonton anime-nya.

"Gimana lu Da, Va, Li?", Tanya mawar ke Mereka bertiga.

"Gue ikut ajah deh", jawab Helda dan Sylva.

"Tapi gue sebenernya males banget deh, tapi ga boleh gitu Lia Lo harus hargain lagi pula dia juga sekarang ini ga ada tanda-tanda jahat sama lo", batin Lia.

"Li ko bengong, gimana mau ga?", Tanya Mawar.

"Yailah gue ini cuman pencitraan ajah sih", batin Mawar.

"Iya deh mau", ucap Aurellia.

"Hayyyyyyy guyssssssss", teriak tiba-tiba Jenifer masuk ke dalam kelas  menghampiri Mawar, Hasna , Aurellia, Sylva dan Helda.

"Yaampun berisik banget", ucap Hasna.

"Baru sembuh ajah udah kaya gini nih anak", ucap Mawar.

"Tau nih berisik banget", ucap Helda.

"Seneng amat si Jen kayanya", ucap Sylva.

AurelliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang