Bab 12

1.3K 50 1
                                    

" Err , better you stop it before I scream here " Arabella semakin kebelakang . Dan akhirnya dia tersekat di kepala katil .

Harith mengepung badannya . Tangannya diletakkan di kepala katil . Wajah mereka semakin dekat . Hembusan nafas semakin terasa menampar lembut wajah mereka berdua .

" Jeritlah kalau kau berani " Harith tersenyum senget .

Arabella memejamkan matanya buat seketika . Nafas ditarik dalam sebelum dihembus perlahan . " Mummyyy !!! " Jeritnya dengan lantang sekali. 

Mata Harith membuntang . Dia tidak sangka bahawa gadis itu akan bertindak seberani itu . Lantas itu , tangannya menekup mulut gadis itu agar tidak menjerit lagi .

" Kau kenapa jerit - jerit macam orang histeria je ?" Soal Harith geram .

" Dah kau cabar aku , aku jerit jelah . Aku tak suka dicabar okay " Arabella dengan riak tidak bersalahnya menjawab persoalan Harith itu .

Senyuman sinis diukir di bibir mungilnya .

" Aku takkan buat apa - apa pun lah dekat kau . Lagipun kau ni bukannya cantik sangat pun . Tak sexy mana pun nak buat aku tergoda . For your information , aku langsung tak tergoda dengan budak bawah umur macam kau ni tau tak ?" Bidas Harith sinis . Senyuman senget mulai terukir di bibir .

Arabella mengukir senyuman sinis . Tak tergoda ya ? Ha meh sini , budak yang tak cukup umur ni buat kau tergoda kejap .

" Betul ke sayang tak tergoda dengan body saya ni , hm ? " Soal Arabella sambil tersenyum manis . Tangannya pula mula merayap - rayap di seluruh badan Harith .

Dari bibir hingga ke paha .

" Be- Bella , ap- apa yang kau cuba buat ni ?" Soal Harith dengan nafas yang tersekat - sekat merasai kenikmatan itu . Bibirnya diketap perlahan .

Arabella tersenyum sinis apabila melihat respon yang diberikan oleh Harith itu . Dia tidak berhenti daripada menggoda suaminya itu .

Malah , dia membuka baju t - shirt yang dipakai oleh Harith itu secara perlahan dan menggoda . Punggungnya sengaja ditonggekkan sedikit .

Bibir Harith dikucup sekilas sebelum dia menyambung kembali tugasnya .

" Bella , what do you try to do huh ? Ahh !" Harith mendesah kenikmatan apabila Arabella mencium dan menggigit perlahan dadanya . Matanya terpejam rapat .

Tiba - tiba Arabella berhenti daripada melakukan perkara itu . Harith membuka matanya perlahan-lahan apabila merasakan Arabella tidak lagi 'menyentuh' dia seperti tadi .

" Why do you stop ?" Soal Harith bengang .

Arabella berpeluk tubuh sebelum memandang sinis ke arah Harith .

" Kata tak pernah tergoda dengan aku . Elehh , sembangg !! Cakap je lebih . Raba sikit dah bernafsu . Dah lah aku nak keluar ni . Kau pakailah balik baju kau tu " Arabella terus keluar dari bilik itu tanpa menoleh ke belakang lagi .

Harith menyumpah seranah Arabella di dalam hati . Dia mendongkol geram apabila Arabella mengenakannya kembali dengan cara kasar .

ARABELLA dan Harith tidur di rumah keluarga Harith buat satu hari saja memandangkan esok Arabella sekolah . So dia kena cuci baju kurung dia tulah hari ni dan pakai balik untuk esok . Buku dia untuk dibawa ke sekolah esok Harith dah minta Airel hantarkan .

" Harith , minggu ni last sekolah kan ? Sebab minggu depan dah nak cuti Tahun Baru Cina . " Ujar Arabella sambil memeluk bantal . Telefon pintarnya diletakkan di tepi .

Cikguku, Suamiku Yang SAH! (EDITING)Where stories live. Discover now