Pameran gaun pengantin yang didesign oleh Yoona baru saja selesai dilakukan di mall ternama di Seoul. Choi Seohyun, putri pemilik mall yang mengelar acara itu.
"Selamat nona Im, pameranmu benar-benar sukses" ujar Seohyun,
"Gomawo nyonya cho" ujar Yoona
"Seandainya aku mengenalmu sejak lama, maka pernikahanku dulu tentu akan memakai gaun buatanmu"
"Kamu bisa melakukan pernikahan sekali lagi untuk memakai gaun buatanku" ujar Yoona, tatapannya begitu menusuk.
"Nde?"
"Ah mianhae, maksudku nyonya cho bisa mengadakan pesta sekali lagi untuk memakai gaun yang aku design" ujar Yoona melarat ucapannya.
"Oppaku akan menikah, aku akan merekomen dia untuk menjadikanmu designer untuk calon istrinya" ujar Seohyun
"Oh baiklah nyonya cho"
"Panggil aku seohyun saja nona im" ujarnya sambil tersenyum. Ia begitu cantik, pikir yoona.
***
Lalu Yoona kembali ke apartementnya, sejak kembali ke Seoul, ia memilih tinggal sendiri. Ia memberi alasan ke appanya kalau ia ingin lebih fokus menghasilkan designnya.
Jungsoo masuk membawakan makanan dan juga sebuket bunga.
"Yoong, dia mengirimimu bunga lagi" ujar Jungsoo, ia manajer Yoona. Sejak wanita itu berada di Milan untuk belajar design, ia yang menemaninya.
"Letakkan saja" ujar Yoona
"Kamu masih berhubungan dengannya?"
Yoona mengangguk
"Im yoona, dia itu sudah memiliki istri" ujar Jungsoo "Kamu mau jadi pelakor?"
"Kita tidak pernah putus saat itu, wanita itu yang merebutnya dariku,"
"Tetap saja mereka sudah menikah dan kamu akan dicap sebagai pelakor. Kamu mau nama yang susah payah kamu dapatkan itu akan tergantikan dengan Yoona pelakor??" Ngomel Jungsoo, dia bukan sebatas manajer, dia adalah sahabat dan oppa terbaik Yoona.
"Yoong, bukan oppa mau mencampuri urusanmu. Tapi pikirkanlah, kalian sudah lama berakhir,"
"Dia yang mencariku, bukan aku yang mendatanginya lebih dulu" ujar yoona
"Dan kamu memberinya harapan,"
"Aku masih mencintainya," ujar Yoona lalu ponselnya berbunyi.
Jungsoo memutuskan untuk meninggalkannya. Ia berbicara di telepon sambil tersenyum-senyum sendiri.
"Ne bogoshipo oppa" ujarnya "Jungsoo oppa sedang dalam mode melakukan pengawasan. Aku tidak bisa keluar,"
"Baiklah, aku tunggu oppa di apartement saja" ujar Yoona
***
Seohyun datang ke rumah eommanya untuk menjemput Brian putranya. Kebetulan ia bertemu dengan oppanya,
"Kamu baru pulang?" Tanya Siwon, ia putra sulung keluarga choi dan ia memiliki usaha sendiri. Jadi usaha appanya dipegang oleh Seohyun.
"Ne pameran hari ini terlalu ramai. Oppa, hasil designnya keren-keren. Oppa bisa memakai jasanya saja untuk pernikahan oppa"
"Tidak akan ada pernikahan dalam waktu dekat, jangan membahas itu lagi" ujar Siwon
"Ah baiklah, aku lupa oppa sedang patah hati" ujarnya sambil menepuk pelan pundak oppanya
"Cepat bawa Brian, aku antar kalian pulang" ujar Siwon
"Aku akan menelepon suamiku saja" ujar Seohyun dan Siwon mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Come to Me
RomanceJika kamu membenciku, buat apa kamu terus berada di sekitarku? ~Im Yoona Apakah bagimu lebih terhormat menjadi simpanan daripada menikah denganku? ~Choi Siwon