Come to Me - 21

2.6K 208 29
                                    

Yoona sudah diijinkan pulang setelah beberapa hari dirawat, Seohyun setiap hari datang sebagai kurir untuk mengantarkan makanan untuk Yoona. siwon masih ragu dengan sikap Seohyun, ia tidak mengijinkan adiknya menemui istrinya jika hanya berduaan. Lagian ia belum pernah meninggalkan rumah sakit sejak Yoona masuk kesini.

"Oppa, aku tidak mengapa, oppa berangkatlah ke kantor" ujar Yoona, sudah hampir seminggu Siwon tidak bekerja.

"Oppa tidak bisa meninggalkanmu sendiri" ujar Siwon

"Eommaku akan kesini, aku akan memintanya menemaniku. Lagian juga aku tidak mengapa sendirian. Dokter mengatakan aku sudah boleh bergerak"

"No, no,,"

"Oppa,,"

"Sayang,,"

"Jika oppa di rumah, aku tidak bisa menonton drama" ujar Yoona, ia sudah memiliki beberapa drama yang belum sempat ia tonton karena Siwon terus berada di sampingnya. Pria itu akan mengganggunya jika ia menonton.

"Oppa sudah begitu tampan, buat apa melihat pria lain?"

"Kamu menyebalkan" ujar Yoona

"Yak, apa kamu tidak lihat oppa bahkan lebih tampan dari Lee Minho?"

"Jika dilihat dari menara Busan dan menggunakan sedotan"

Siwon segera mengelitik istrinya

"Ahh oppa hentikan. Dokter mengatakan aku tidak boleh banyak bergerak" ujar Yoona dan Siwon menciumnya

"Padahal oppa merindukanmu" ujar Siwon dan Yoona menggigit bibir suaminya itu.

***

Siwon berangkat ke kantor setelah eommanya Yoona datang, mendengar putrinya sakit, eommanya langsung kembali ke Seoul. Padahal saat itu ia sedang menemani suaminya melakukan perjalanan bisnis di London.

"Kamu sudah mengecek jenis kelaminnya?" tanya eommanya, ia membelai perut buncit putrinya.

"Siwon oppa tidak mau melakukannya," ujar Yoona, "Eomma, aku sudah kenyang sekali" ia menolak makanan yang diberikan eommanya

"Eomma telepon suamimu ya kalau tidak mau makan" ancam eommanya, karena selama Siwon di rumah, ia hanya diijinkan tidak makan jika sedang tidur.

"Aku sudah kenyang eomma" ia memeluk manja eommanya "Eomma lihat aku sudah begitu gendut. Apalagi selama oppa tidak masuk kerja, kerjaanku hanya makan dan tidur"

"Siwon memang bukan pilihan yang salah, eomma bahagia melihat putri eomma begitu dicintai" ujar Nyonya Im

"Dia tidak mencintaiku eomma" ujar Yoona

"Eomma melihat bagaimana ia mengkhawatirkanmu selama ini, tidak mungkin perasaan itu tidak ada" ujar Nyonya Im

"eomma, sepertinya aku akan bernasib seperti eomma"

"Aniy, kamu tidak seperti eomma. Suamimu mencintaimu" ujar eommanya, yoona masih bergelut manja di pelukan eommanya

Yoona menggeleng

"Sayang, terkadang cinta itu tidak perlu ungkapan"

"Jika begitu, appa juga memperhatikan eomma" ujar Yoona

"Sayang, kalaupun appa tidak mencintai eomma, eomma tidak akan pernah membiarkanmu merasakan perasaan itu. kita bisa berpura-pura akur di hadapanmu,"

"Eomma, appa akan menyesal jika tidak mencintai wanita seperti eomma"

"Dan Siwon juga akan menyesal jika ia tidak mencintai putri cantik eomma" ujar nyonya Im dan ia mencium kening putrinya.

"Eomma, aku menyayangi eomma"

Come to MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang