Ify baru saja terbangun dari tidurnya karena sudah pagi. Ia baru sadar bahwa dirinya masih ada di ruang keluarga. Sepertinya semalam ia ketiduran di sana. Apa itu artinya Cakka semalaman tidak pulang? Atau mungkin semalam pria itu pulang larut malam, namun tidak membangunkan dirinya yang tertidur di ruang keluarga. Ify pun bergegas menuju kamar Cakka untuk mengecek apakah pria itu sudah pulang atau belum?
Sesampainya di kamar Cakka, Ify tidak menemukan Cakka di sana. Pria itu benar-benar tidak pulang semalaman. Dimana pria itu semalaman? Mengapa pria itu tidak pulang? Mengapa pria itu tidak menghubunginya? Semua pertanyaan itu kini muncul di kepala Ify.
Ify kembali ke ruang keluarga dan mengambil ponselnya yang tergeletak di meja. Ia akan mencoba menghubungi Cakka.
"Halo Cakka! " Kali ini Cakka mengangkat panggilannya dengan cepat.
"Iya fy? " Ucap Cakka dari sebrang sana.
"Kamu dimana? Kenapa gak pulang semalaman? Terus kok suara kamu terdengar parau? Kamu sedang sakit? "
"Aku masih di kantor. Semalam aku lembur dan akhirnya ketiduran di kantor. Makanya aku semalam gak pulang. Aku sedang tidak sakit, aku baru bangun tidur jadi suara sedikit parau. "
"Kamu gak lagi bohongi aku kan? "
"Tidak Ify. "
"Terus kenapa aku hubungi kamu berkali-kali tidak diangkat? Kamu juga tidak balik menghubungi aku? "
"Aku sedang sibuk sekali kemarin. Jadi aku tidak sempat menjawab panggilan kamu atau menghubungi kamu balik. "
"Sesibuk nya kamu, harusnya kamu masih bisa menjawab panggilan aku atau menghubungi aku sebentar saja. Lebih penting pekerjaan kamu ya daripada aku? "
"Tidak seperti itu Ify. Ya aku minta maaf deh. "
"Ya sudah. Kamu habis ini langsung pulang kan? "
"Sepertinya tidak. Aku mau langsung kerja lagi. "
"Kamu tidak mau pulang dulu, ganti baju, terus sarapan? "
"Aku tadi sudah minta asisten ku untuk membelikan pakaian ganti di mall dekat kantor. Aku juga minta dia sekalian membelikan sarapan untuk aku. "
"Itu kan jadi buang-buang uang Cakka. Kamu bisa pulang dulu tanpa harus membeli pakaian dan makanan di luar. Atau kamu bisa suruh Pak Teo untuk membawakannya dari rumah. "
"Tidak apa-apa Fy. Lagi pula aku juga memintanya membeli pakaian dan makanan yang murah saja. Pak Teo kebetulan hari ini izin tidak masuk kerja karena sedang ada urusan. "
"Ya sudah terserah kamu. Apa hari ini kamu lembur juga? "
"Tidak. Aku akan pulang di jam seperti biasanya. "
"Oke, aku tunggu nanti sore kamu pulang. "
"Ya, aku tutup ya teleponnya. Bye! "
"Bye! "Setelah sambungan terputus, Ify bersiap-siap membuat sarapan untuk Al. Saat ini anak itu sedang mandi dan bersiap untuk pergi sekolah.
~Skip~
"Daddy mana ya Mom? Kok gak ikut sarapan? " Tanya Al yang sedang menyantap sarapannya bersama Ify. Sedari tadi ia tidak melihat kehadiran Daddy nya di ruang makan.
"Daddy gak pulang dari semalam, sayang. "
"Apa? Gak pulang? Memangnya Daddy kemana Mom? "
"Katanya sih semalam Daddy ketiduran di kantor karena lembur. "
"Oh habis lembur. "
"Cepat habiskan makanannya! Nanti kamu telat. Hari ini Mommy yang akan antar kamu sekolah. "
"Oke Mom. "Saat mereka sedang asyik menyantap sarapan mereka, tiba-tiba saja terdengar suara bel rumah berbunyi.
"Siapa yang datang pagi-pagi seperti ini ya? " Tanya Ify.
"Mungkin Daddy kali Mom. "
"Tidak mungkin. Tadi Daddy bilang, dia gak akan pulang. Dia mau langsung kerja lagi. "
"Terus siapa? "
"Mommy coba bukain pintunya dulu ya."
"Iya Mom. "Ify bangkit dari duduknya dan berjalan menuju pintu rumah. Ketika pintu sudah terbuka, Ify sedikit terkejut melihat sosok yang datang ke rumahnya pagi-pagi.
"Alvin! " Gumam Ify. Ya sosok yang ada di hadapannya adalah Alvin.
"Hai Fy! " Sapa Alvin dengan senyum lebarnya.
"Kamu ngapain ke sini? Aku kan sudah bilang jangan temui aku dan Al dulu. "
"Apa aku tidak boleh mengantar anak aku sediri ke sekolah? "
"Antar Al ke sekolah? "
"Iya, aku mohon izinkan aku yang mengantar Al ke sekolah hari ini. "
"Tapi Vin..
"Please Fy. "
"Ya sudah, masuk! Dia sedang sarapan di dalam. "
"Terima kasih Fy. "
KAMU SEDANG MEMBACA
He is My Son
Hayran KurguSequel Hot Daddy (Baca Hot Daddy sebelum baca cerita ini) Kisah seorang hotdaddy yang memperjuangkan haknya sebagai seorang ayah atas anak laki-lakinya. "Dia adalah anakku bukan anakmu. Aku berhak atasnya. "