33~ -쓸모없는-

160 27 0
                                    

Separation Anxiety

💎💎💎

(disarankan 🎵: Doll - Kangta Wendy Seulgi)

Membosankan bukan jika terus-menerus berada di sini? Aku bahkan bingung harus melakukan apa lagi, rasanya aku sudah melakukan semuanya selama berada di sini.

Aku hanya bisa tidur, duduk, melihat sekeliling, dan tidur kembali. Aigoo aku ingin pulang ke rumah.

Rumah? Jika memang semua ini adalah mimpi, itu artinya tidak ada ruangan bawah tanah di bawah kasur orang tuaku, kan? Aku harus pulang, tapi bagaimana caranya? Dr. Yu pasti mengawasiku dari CCTV yang terhubung dengan ponselnya.

Aku kembali menyandarkan kepalaku ke tembok. Ku letakkan bantal di belakang punggungku, karena jujur saja, punggungku sangat sakit karena terus-menerus tidur di kasur ini.

Seketika aku mendengar suara pintu, sekaligus melihat tiga orang bersamaan masuk ke dalam ruanganku.

Seulgi, Yoongi, dan laki-laki kecil lucu yang aku tidak kenali namanya.

Muak sekali rasanya melihatnya, rasanya sakit ini belum tuntas dan masih sangat terasa. Sekalipun ini semua adalah mimpi, rasanya sakit ini begitu nyata.

"Buat apa kamu kemari?." Tanyaku.

"Suamimu meminta Kakak untuk menemanimu. Ayolah, biarkan Kakak temani kamu disini." bujuknya.

Mataku seketika mengarah pada jari manis mereka. Cincin. Benarkah mereka sepasang suami istri? Ya Tuhan, aku benar-benar tidak mengerti semua ini.

Aku menatap sendu Yoongi, bagaimana bisa? Begitu kata hatiku. Tanpa kusadari air mataku berlinang di mataku, rasanya sedih sekali melihat keadaan seperti ini. Sampai rasanya aku tidak sanggup berkata apapun.

Kulihat Seulgi yang tengah menunggu jawabanku. Sementara, aku harus menghapus air mata ini.

"Ya." singkatku.

Seulgi tersenyum, kemudian ia meraih putranya, ku rasa itu memang putranya, bersama Yoongi.

"Tante Seungwan! Ini namanya Gigi, kamu masih ingat kan?"

Aku terus melamun, menatap ke arah Yoongi yang tengah tersenyum menghadap Seulgi dan putranya.

"Seungwan?." Ia memanggilku.

Aku baru tersadar dan menatap kaku matanya.

"Ya. Tentu." Jawabku.

💎💎💎

0

6.00 P.M
Seungwan's Room

Aku kembali seorang diri disini, mereka sudah pulang. Aku bahkan tak mampu untuk berhenti menghentikan air yang terus menerus keluar dari mataku.

Rasanya dadaku begitu sesak melihat mereka. Aku bahkan tidak mengerti mengapa semua ini terjadi, dan berubah total. Rasanya pun masih sama seperti saat aku berada disana.

Aku memeluknya, menunggunya sampai larut malam, dan kini semuanya berubah. Ya Tuhan, bantu aku untuk menghentikan tangisanku. Aku melakukan hal yang sangat tidak berguna sekarang.

Mannequine - WenYeolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang