40.KARAISSA NARAYA✅

1.7K 38 0
                                    

40. KARAISSA NARAYA

(NAYA POV)

Aku terbangun dari tubuhku, tapi aku terpisah dari jasadku. Aku dapat melihat beberapa orang menangisi jasad ku, ada apa denganku?. Aku mencoba menghampiri mereka lalu memegangnya tapi hasilnya nihil aku tidak dapat memegang mereka semua, justru malah tembus. Aku mencoba untuk berbicara bahkan berteriak tapi mereka semua tidak mendengarku, tunggu… aku sudah tidak memakai gaun putih lagi sekarang aku memakai baju putih yang sangat sederhana.

"Mah , ayah , gama , fanisa ,kak Shella ,taletha," Aku memanggil nama mereka semua tapi kenapa mereka tidak mendengarkan ku??

Aku mencoba berteriak, mungkin tadi suara ku terlalu kecil jadi mereka tidak mendengar.

"Naya disini mah,yah. Kenapa kalian semua nangis?" tanyaku

Aku benar benar bingung, sebenarnya ada apa denganku??. Jasadku ditutupi kain putih, Naya ada dua? Benarkan??

"Ayah, mamah ini semua mimpi kan? Hallo Naya masih hidupkan? Mah yah jawab." Ucapku

Tak ada orang yang menjawab pertanyaanku, semuanya diam sambil menangis menatap tubuhku.
Aku berfikir kalau aku telah pergi didunia ini? Apa itu benar? Aku mulai mengingat kejadian beberapa jam yang lalu, aku tertabrak mobil.

"Ya Tuhan, ternyata Naya udah gak ada. Semoga kalian semua bahagia." Ucapku

Kini air mataku mulai mengalir, pasalnya aku meninggal sebelum papa sadar. Kenapa secepat ini aku pergi? Apa tugasku sudah selesai? Aku harus kembali pada Tuhan yang maha esa. Bagaimana kabar kak Arga?semoga ia baik baik saja.

"Naya akan tetap hidup dihati kalian semua, aku sayang kalian semua. Bahagia slalu, Naya pamit," ucapku

Lalu tiba tiba ada cahaya putih yang menerobos celah celah jendela rumah sakit ini, indah sekali aku kagum dengan cahaya ini. Tiba tiba seperti ada magnet yang membuat tubuhku masuk kedalam cahaya itu, aku tidak bisa menghentikannya. Sebentar aku melihat mereka semua sambil tersenyum, kini tugasku sudah selesai. Semoga papa akan menyayangiku…

"Naya pamit, jaga kalian baik baik," batinku

(NAYA POV END)

Cahaya putih yang semakin lama semakin hilang, Naya juga sudah tak terlihat. Kini alam mereka berbeda, Naya slalu menunggu mereka semua disini. Kematian tidak ada yang tahu kapan akan terjadi pada kita semua, berbuat baiklah agar orang mengingat kita meskipun hanya tinggal nama. Tetaplah bersyukur dan bersabar untuk menjalani hidup yang pahit ini. Jangan gampang berputus asa, semoga kalian semua bahagia:')

°°°°°°°°°°

Ambil hikmah dari cerita ini
Tetaplah bersyukurlah:')
Semoga bahagia😙☺️

RAPUH (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang