01 - Birthday

2.6K 414 242
                                    

Halo, guys! Maap yak kalo ini mengotori notif kalian (up 5 part sekaligus) hwhw

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Halo, guys! Maap yak kalo ini mengotori notif kalian (up 5 part sekaligus) hwhw. Book ini sebenernya udah mengendap di draft sejak lama, dan baru ada hidayah buat bisa aku kembangkan sekarang, inspirated with Eternally of course. Dan ini 5 part sebagai first reward buat kalian. Sekalian nih, entah kenapa aku sekarang lagi bucin sekali si Kang Terry (ಥ‿ಥ). Kenapa makin hari ketampanan ilahinya itu makin gaada akhlak. Kan aku bisa oleng! *masih Yeonjun liatin dari belakang*
Hehe, ampun, njun!

Pokoknya happy reading ya, cinta! Jangan lupa spam komen recehnya as usual! Sayang kalian 💜

-

-

Gongmyeong, February 04

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gongmyeong, February 04

"Satu kali lagi!" Teriak seorang pria dari tengah padang rumput disana-pelatih panahan pribadi pangeran Taehyun.

Taehyun mengangguk dua kali, menarik anak panahnya lurus pada papan dengan jarak sekian meter di depannya. Itu jelas cukup jauh, tapi sang pangeran mampu memanah tepat di titik tengah lingkaran papan petak di depannya.

Tersenyum puas, Taehyun menurunkan semua alat-alat memanah itu dari tangannya, mengusap peluh dan mulai duduk, saat pengawal pribadinya-Choi Soobin-datang dengan tergesa dengan membawa payung dan sebuah kain. "Yang Mulia, apakah anda haus? Mau dibawakan minuman segar barangkali?"

"Air mineral saja." Taehyun mulai dipayungi di bawah panas terik matahari siang itu. Mulai duduk di sebuah bangunan terbuka yang sudah tersedia kursi khusus untuknya beristirahat disana. Beberapa pelayan wanita langsung mendekat begitu Taehyun duduk, mengipasinya dan membasuh keringatnya.

Air yang diinginkan langsung tiba begitu Taehyun merasa dirinya sudah tidak terlalu gerah oleh keringat, "Sebutkan jadwalku setelah ini, pengawal Choi." Taehyun menatap pada sang butler sekilas. Meneguk gelas untuknya minum sampai habis.

Soobin langsung membuka catatan kecil yang selalu tersedia di dalam saku celananya. Membacakan deretan jadwal sang pangeran yang tertera disana dengan jelas, "Setelah ini, anda akan mengikuti kelas menari dan dansa bersama Tuan Jimin. Lalu, kelas sastra bersama Tuan Namjoon di perpustakaan istana. Dan juga, melukis bersama-"

[✓] ETERNITYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang