10

469 22 0
                                    

"Tapi lo beda dan gue suka"


❤️❤️❤️

"Yah gimana nih sama sekali gak ada yang kosong lagi" ucap Lala.

"WOY ZEVA DAN KAWAN-KAWAN SINI AJA GABUNG BARENG KITA" teriak seseorang.


"Itu barusan Dipta teriak serius ?"

"OMG ini sejarah pertama kalinya ada cewek yang duduk dibangku pojok"

"Gak heran sih Zeva emang cantik"

"Gue rasa Clara bakalan panas"

"Tuh liat Clara udah membara sepertinya melihat ke uwuwan ini"


"Udah ayok, gak usah dengerin omongan orang lain" ucap Lala

"Ini serius kita di panggil sama keempat cogan itu ?" tanya Qila sambil berbisik kepada ketiga temannya.

"Jangan nolak rejeki, ayo udah kesana" ucap Karin.

Mereka berempat berjalan menuju meja kantin yang di tempati oleh Dipta dkk.

"Lo pada udah pesan ?" ucap Ari.

"Udah kok" ucap Qila.

"Yaelah gak usah canggung gitu kali sama kita, kita gak gigit kok beb" ucap Ari.

"Eh sayur asem, lo sadar gak sih merek tuh takut sama muka jelek lo itu!" ucap Wili.

"Gue boleh gabung gak?" tanya seseorang yang tiba-tiba baru datang.

"GAK!" ucap Ari dan Wili barengan.

"Kok gitu sih mereka aja boleh kok gue gak" ucap Clara.

"Boleh kok duduk aja, gue juga udah mau balik" ucap Zeva.

"Loh loh kok gitu si Ze, makanan lo aja belum habis" ucap Lala.

Zeva tidak menghiraukan perkataan teman-temannya, dengan cepat ia meninggalkan tempat itu. Namun ternyata dia di susul oleh Dipta.

"Lo kenapa ?" tanya Dipta.

"Emang gue kenapa?" tanya Zeva balik.

"Lo terlalu cantik" jawab Dipta.

Zeva memalingkan matanya dan memperagakan seseorang yang ingin muntah.

"Gue serius kali Ze" ucap Dipta.

"Semua perempuan juga cantik Dip" ucap Zeva.

"Tapi lo beda dan gue suka" ucap Dipta.

"Basi tau gak" ucap Zeva.

Zeva masuk kedalam kelas menuju tempat duduknya.

"Lo ngapain ikut masuk sih" ucap Zeva.

Dipta Duduk di tempat duduk milik Qila dan memutar posisinya hingga Dipta dan Zeva benar-benar saling hadap-hadapan.

"Gue suka liat mata lo Ze" ucap Dipta.

"Tapi gue gak suka liat mata lo" ucap Zeva.

"Mungkin sekarang belum Ze, gak ada yang bisa tau mungkin besok atau lusa atau bulan depan lo jatuh cinta sama gue" ucap Dipta.

"PD gila lo, sana pergi ganggu aja lo" ucap Zeva mengusir Dipta.

"Yaudah gue balik ke kelas, setidaknya gue udah liat mata indah lo. love u" ucap Dipta.

Story Of Zevanya [ S E L E S A I ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang