Chapter 13 - Minjae, Mina, Minha

780 138 19
                                    

Hanhwa Galleria Foret, 23:15

"Aku tidak akan pernah setuju jika kau menuntut Minjae!" Keras Dahyun pada Hanbin yang berdiri di hadapannya.

Saat dirumah sakit, Dahyun mengejar Hanbin dan berkali-kali memohon agar pemuda Kim itu tak usah ikut campur dalam urusannya. Mereka beradu argumen singkat di lorong rumah sakit, dan akhirnya memilih melanjutkan di apartemen karena ini bersifat privasi.

Hanbin membuang wajahnya sambil mengontrol emosi. "Dahyun, jangan bilang kau ingin hidup seolah-olah hal mengerikan itu tidak pernah terjadi?"

Dahyun mengangguk mantap,"Biarkan seperti itu, Kim Hanbin Sunbaenim!" Ucapnya dengan penekanan di kata 'Sunbaenim'.

Hanbin kembali menoleh kearah Dahyun," Mana bisa seperti itu Dahyun!? Pokoknya aku akan tetap menuntut Minjae!"

"Baiklah. Lakukan lah sunbaenim. Dan kau bisa melihat bagaimana kejamnya komentar orang-orang terhadapku."

"Hei, mereka tak mungkin akan begitu kejam pada Twice" bujuk Hanbin sambil menyentuh kedua bahu Dahyun.

Dahyun tertawa hambar," Benarkah? Kenapa kau begitu yakin?"

"Kau dipuja satu Korea dan..."

" Bagaimana denganmu?"

Hanbin mengerutkan keningnya," Kenapa aku?"

" Siapa yang tak tahu love scenario? Siapa yang tidak menyanyikan lagu itu di Korea? Bahkan dunia? Siapa yang tak memuji kecerdasanmu membuat lagu itu? Tapi ketika skandalmu muncul, apa mereka masih tetap memujimu? Hah?" Dahyun berucap dengan mata berkaca-kaca.

"..."

"Kau tahu kan? Jika muncul berita pelecehan, sang korban juga dianggap salah? Aku tak mau karirku hancur! Aku bisa membuat hidup si Minjae sialan itu hancur, tapi tidak dengan menuntutnya!"

Hanbin tertegun menatap ketegaran Dahyun.

"Jadi ku mohon, Hanbin-ssi... biarkan dia. Biarkan dia, ku mohon" Pinta Dahyun sambil menangis. Jika sudah begini, Hanbin tak bisa menolak.

SBS's Building, 16:12

"Minjae akhirnya dipecat dan diminta untuk tidak ke Seoul hingga waktu yang tidak ditentukan. Circle pekerjaannya kami persempit, kurasa dia akan merasakan kemunduran selama beberapa tahun ke depan." Ucap Jimin pada Dahyun di depan waiting rooms guest.

Dahyun tersenyum lalu mengangguk pelan," terima kasih sudah memberitahuku, Sunbae"

"Dahyun.." Panggil Jimin.

"Ehm?"

Pemuda Park itu ingin bertanya perihal sosok Hanbin yang tempo hari mereka temui, namun tertunda karena tiba-tiba Bobby dan Jinhwan dari iKon berlari ke arah mereka.

"Dahyun!" Seru Bobby membuat Dahyun mengedipkan mata bingung melihat dua seniornya rela berlari hingga napasnya tersenggal-senggal.

"Ada apa sunbaenim?" Tanya Dahyun.

"Ha...Hanbin, B.I , rumor itu benar?" Jinhwan yang tidak sabaran segera menodong Dahyun dengan pertanyaan seputar suami kontraknya itu.

"Bagaimana kabar bocah itu? Aish kenapa dia tak pernah memberi kabar pada kami hah?" Kini Bobby yang bicara sambil menyugar rambutnya ke belakang.

Dahyun tersenyum canggung, alih-alih menjawab, ia malah mengalihkan topik pembicaraan. Bagaimana pun ia harus minta persetujuan Hanbin apakah boleh membuka rahasia mereka atau tidak. Meski Dahyun yakin, hampir seluruh idol di Korea selatan, sudah mendengar berita tentang ia dan B.I.

That Producer Is My Husband [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang