Bab 20. Kemesraan

12.3K 1.2K 513
                                    

"Apakah MacMillan Blackrock?"desis Collin dengan nafas tercekik, mengusap tengkuknya yang terasa dingin.

Carrisa dan Juli sama-sama menggeleng bingung, ekspresi shock masih terlukis jelas di wajah keduanya.

"Oh My God! Benarkah mereka dari keluarga MacMillan yang itu?"gumam Carrisa tak percaya.

Collin mengacak rambutnya dengan putus asa. Mereka sama-sama tahu, pertanyaan Carrisa tidak butuh jawaban lagi karena keseharian Ana telah menunjukkan siapa dirinya. Mobil super mewah yang dibawanya ke kampus, barang-barang bermerk kelas dunia yang dikenakannya dan para bodyguard yang berada disekelilingnya.

"Searching di google,"bisik Joshua.

Julie dan Carrisa membuka ponsel masing-masing, tidak butuh waktu lama untuk mengetahui seluruh informasi tentang keluarga MacMillan, keluarga yang diakui semua orang sebagai keluarga terkaya di dunia selama beberapa generasi karena memiliki Blackrock sebagai mesin uang raksasa mereka. Begitu banyak foto dan informasi tentang keluarga yang berasal dari Florida itu, keluarga fenomenal yang tak tersentuh.

Kedua gadis itu melihat foto-foto Ana bersama keluarga besarnya, bersama orangtuanya, bersama Gregorius dan Nicholas MacMillan, bersama keluarga Thornthon di London. Mereka juga membaca berita tentang "uncle Greg" sang CEO Blackrock yang menggantikan almarhum kakaknya, Phillip MacMillan dan baru saja menikah satu bulan yang lalu dalam sebuah acara yang sangat exclusive dan tertutup

Julie dan Carrisa saling berpandangan dengan ekspresi tak percaya menyadari kebodohan mereka karena tidak mengetahui siapa sebenarnya gadis yang menjadi sahabat mereka selama beberapa bulan ini.

"Ekspresi kalian sudah menjawab,"gerutu Collin.

"Lihat sendiri,"ujar Carrisa menggeser ponselnya ke tengah meja hingga Collin dan Joshua melihat foto-foto itu dengan leluasa.

"Bagaimana kalian bisa bersahabat dengan Anastacya selama tiga bulan ini tapi tidak mengetahui kalau dia seorang MacMillan?"tanya Joshua heran.

"Dia tidak pernah cerita tentang keluarganya,"jawab Julie ketus.

"Dan bagaimana kau bisa mengantar jemputnya selama seminggu ini tapi tidak mengetahui kalau itu rumah Greg MacMillan,"tukas Carrisa menatap Collin dengan kesal.

"Jujur saja, rumah itu sangat menakjubkan. Rumah paling besar dan paling mewah di sana. Tidak semua orang kaya mampu membeli Midwest Park. Aku sudah curiga, tapi sama sekali tidak berpikir kalau mereka keluarga MacMillan."

"Dan anehnya kau sendiri juga tidak ingin mencari tahu?!"sembur Julie menatap Collin gemas.

"Kau bodoh atau memang tolol,"gerutu Joshua.

"What?!"

"Collin lebih memikirkan kapan bisa meniduri Ana dibandingkan mencari tahu siapa keluarganya, apalagi mencari tahu siapa uncle Greg pemilik rumah mewah di Midwest Park."

"Brengsek!"maki Collin meninju bahu sahabatnya.

"Jangan munafik, brother,"ejek Joshua.

"Sudahlah,"gerutu Julie terlihat kesal.

"Sebaiknya kau mundur saja dan kembali pada Rebeca-mu."

'Tidak ada istilah mundur dalam kamus hidupku."

"Mungkin saja uncle Greg sudah punya pria pilihan untuk Ana,"ejek Julie mencibir ke arah Collin.

Collin diam tak bergeming, wajah tampannya merah padam. Kenyataan ini membuatnya sadar, tak akan mudah mendapatkan Anastacya, karena gadis itu berada dalam benteng yang sangat kuat dan kokoh, yaitu MacMillan.

The Deepest Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang