Chapter 29-Lembar baru untuk Manda

54 6 1
                                    

Setelah semalam berbincang cukup lama dengan naufal. Dan akhirnya sekarang pukul 06.00 Manda sudah bersiap untuk berangkat sekolah. Sekarang dia telah berada didapur. Dia ingin membuat sarapan untuk Rio. Walaupun dirinya tidak berbuat apa-apa kepada Manda. Tapi jika Rio tidak mengajak naufal ke rumah, maka kejadian kemarin mungkin tidak Ada.

"non tumben mau masakin buat den Rio" ujar bi Nia

"Manda cuman iseng aja bi" ujar Manda seraya memotong cabe dan yang lain. Bi Nia manggut-manggut dan tersenyum

"kalo gitu Bibi bangunin den Rio dulu ya non" ucap bi Nia yang diangguki oleh Manda.

Altario😎 (nama yang tertempel didepan pintu Kamar Rio)

"den Rio bangun" ucap bi Nia didepan Kamar Rio.

Rio mengerjap-ngerjapkan matanya Dan melihat jam yang Ada diponselnya. untuk memastikan sekarang pukul berapa. Yap sekarang adalah pukul 06.10.

"iya bi, Rio udah bangun" teriak Rio dari dalam Kamar. Cepat-cepat Rio langsung menuju Kamar Mandi untuk menjalani ritual dipagi Hari yaitu Mandi.

Tidak sampai 20 menit Rio sudah keluar Dari Kamar Mandi. Sekarang dirinya sedang memakai dasi Dan juga memakai parfum yang memiliki ciri khas Rio, yaitu wangi dark cokelat.

Setelah rapih, Rio langsung turun ke bawah Dan segera sarapan. Matanya menatap gadis cantik yang sudah duduk disana, senyumnya mengembang melihat Adik sepupunya yang sudah dianggap sebagai Adik sendiri sudah menunggu dirinya.

"Lama ya" Tanya Rio yang menarik kursi dimeja makan. Manda hanya menggeleng.

"siapa nih yang masak?"

"gue. enak ga?"

"enak lah. Kan adek gue yang masak" ujar Rio seraya mengacak gemas rambut adiknya itu. Manda hanya tersenyum senang melihat Rio yang dengan lahap memakan masakan yang ia buat.

"lo jemput kinan?"

"iya, kenapa?"

"gapapa nanya aja"

"lo berangkat ama siapa?"

"Naik taksi mungkin" jawab Manda seraya menyendok makanan untuk masuk ke dalam mulutnya.

"lo yakin naek taksi?" Manda yang ditanya mengangguk.

"yaudah"

Kini Manda sedang berjalan untuk keluar komplek, Karena jarang sekali taksi yang masuk ke komplek rumah Rio tinggal.

Sesampainya dijalan Raya. suara bising yang timbul dari Mobil Dan juga motor yang berlalu lalang membuat Manda tidak nyaman. Manda lebih memilih memasang airpodsnya Dan menyetel Musik kesukaannya. Manda menunggu taksi yang akhirnya lewat.

"mau kemana mba?"

"ke SMA Nusa Indah"

"baik mba"

Selama diperjalanan, Manda hanya bersenandung kecil Karena mendengar Musik. Dia menatap jalanan Dari jendela. Seraya tersenyum ketika melihat tempat yang pernah ia kunjungi dengan naufal. Tapi sekarang naufal telah terikat dengan wanita yang dinobatkan sebagai sahabat lama Manda. Manda sudah ikhlas, sekarang pun Manda berteman baik dengan naufal setelah mendengar penjelasan naufal semalam.

Kini Manda sudah turun Dan melangkah untuk masuk kelas. Dirinya bersenandung kecil disepanjang koridor. Muka tanpa beban selalu Manda perlihatkan. Banyak yang menyapa manda ataupun sebaliknya.

***

Pelajaran pertama adalah pelajaran guru killer. Yaitu guru Kimia, pelajaran itu juga yang Manda tidak suka. Lebih tepatnya yang paling Manda benci. Mendengar judulnya saja Manda sudah langsung pusing.

it's youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang