72 || Maldives

3.4K 68 10
                                    

Hari itu, suasana terasa biasa di rumah Clara pasalnya hari ini juga dirinya tidak sedang jaga dirumah sakit, sampai Daniel tiba-tiba muncul dengan rencana tak terduga, mengajaknya pergi ke Maladewa untuk liburan di salah satu resor pantai terkenal. Meskipun awalnya terkejut, Clara dengan cepat mengiyakan ajakan Daniel tanpa ragu.

WhatsApp

Swedish✨

Sayang

Iya bee

Maldives mau?

Mauuuu

Yaudah siap² 10 menit lagi
Aku sampai

Hah, Today bee ?

Gamau?

Mauuu
Okey, aku siap²

Oke sweetie

Gadis itu masih terduduk dengan kaget dan tidak percaya. Baginya, ajakan liburan kekasihnya ke luar negeri seperti ini terasa begitu spontan, hampir seperti membeli cilok dadakan. Tapi, dengan kekayaan Daniel yang tak terbatas, memang tak ada hal yang tidak mungkin dilakukannya. Baginya, uang bukanlah masalah, mengingat kekayaan Daniel yang memang melimpah, bahkan membeli pulau pribadi pun sangat bisa dilakukannya jika tuh bocil mau, pikir Clara dalam hatinya dengan cekikian. Tanpa ragu, dia segera mengemasi pakaiannya untuk memulai petualangan tak terduga ini bersama Daniel.

Dan benar saja, dalam waktu kurang dari 10 menit, Daniel sudah tiba di halaman rumah Clara dengan mobil putihnya. Klakson mobil memberi tanda bahwa Clara harus segera selesai mengemas pakaiannya. Tanpa menunggu lama, Clara segera mengambil koper besar yang sudah diisi dengan barang-barangnya dan melangkah ke arah mobil.

Segala barangnya pun sudah dimasukkan oleh pembantu Clara ke dalam mobil pacar anak tuannya tersebut. Dengan langkah mantap, Clara masuk ke mobil dan duduk di kursi penumpang, siap untuk memulai petualangan bersama Daniel. Mobil pun melaju meninggalkan rumah menuju bandara untuk memulai perjalanan menuju destinasi liburan yang tak terduga ini.

Disepanjang perjalanan, Daniel tak henti-hentinya memuji kecantikan Clara. Dengan balutan sweter putih yang sempurna dan rambut terurai yang dihiasi pita senada, serta celana putih yang membuatnya semakin mempesona. Riasan yang soft melengkapi penampilannya, membuat siapapun terpesona saat melihatnya.


Daniel: "masyaallah sayang, dengan sweeter aja udah kelihatan sangat cantik"

Clara (tersenyum malu-malu): "Makasih, Sayang. Sebenernya malas ribet aku jadi asal ambil aja. Ga cocok ya sama aku"

Daniel: "I don't know whether to say that the sweeter is beautiful or that the person using the sweeter is above average ."

Clara (senyum manis): "Kamu tuh selalu tahu cara bikin aku senyum, Sayang. You yourself are really handsome today so I love you even more."

Daniel: "love you honey."

Clara (merasa hangat): "love u moree and more."

Daniel dan Clara terus berbagi canda dan kehangatan di sepanjang perjalanan, memperkuat ikatan cinta mereka yang semakin dalam. Setiap kata dan senyum mereka mengisi ruang mobil dengan kebahagiaan dan keintiman yang menghangatkan hati.

ketua osis kuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang