" Tunggu disini sebentar , huumm. Aku akan mengangkat telepon dulu." pamit arsen seraya beranjak pergi keluar apartemen .Afshienna pun hanya menganggukkan kepala nya membiarkan arsen untuk mengangkat telepon nya di luar.
****
"Hallo rei ! Ada apa lagi ??..uang nya kurang ??.."tanya arsen pada seseorang dari seberang sana yang ternyata adalah reisa.
" hehe, mas tau aja ."jawab reisa dengan tawa kecil nya.
" terus sekarang mau apa ??.. Mau minta uang lagi ??.."tanya arsen .
" iya mas .. reisa mau minta uang 5 juta lagi ."jawab reisa dengan enteng nya.
"Mas tidak bisa kasih rei !!.."tegas arsen.
" Mas ayolahh !!.. Reisa mohon!!.. 5 juta lagi ya ??.. Please !!.."mohon reisa dengan nada yang terdengar manja .
" sudah mas katakan tidak , ya tidak rei !!..."tegas raga kembali.
" sayang please !.. 5 ju--..."
Tut tut
Arsen mematikan sambungan telpon nya dengan sebelah pihak . rasa nya , ia sudah cukup muak jika terus-menerus di hadapkan dengan sikap reisa yang selalu ingin menghambur- hambur kan uang nya untuk hal-hal yang tidak penting.cukup sudah rei!!.
Setelah mematikan telpon nya arsen pun kembali masuk ke dalam apartemen nya untuk menghampiri afshienna.
" sudah ??.."tanya afshienna pada arsen yang baru saja duduk di samping nya kembali.
Arsen pun hanya menganggukkan kepala nya pada afshienna.
" jadi , apa yang harus aku lakukan sen ??.."tanya afshienna melanjutkan yang tadi.
Arsen pun tersenyum seraya menyelipkan anak rambut ke belakang telinga afshienna ." kita bahas itu nanti saja ya ,na."ucap arsen baik-baik pada afshienna.
Afshienna menggelengkan kepala nya dengan cepat." Tidak sen !!.. Aku ingin sekarang . ayo katakan padaku apa yang harus aku lakukan untuk membantu mu ." tegas afshienna .
Arsen menghela nafas nya dalam-dalam ."huuhhh, baiklah. Jad--..."
Ting
Suara dari ponsel arsen kembali berbunyi . namun , kali ini bukan suara panggilan masuk melainkan sebuah pesan yang masuk.
Arsen lagi-lagi menghiraukan dan menggantungkan perkataan nya pada afshienna, karena ia harus melihat siapa yang kali ini mengganggu nya dengan afshienna.
Arsen pun melihat dan membuka notifikasi pesan yang tertera di layar ponsel nya.
Massage from > My wife🖤
- sayang ayolah !! Aku mohon! 5 juta lagi,huumm. Jika kamu memberiku uang itu.maka, aku berjanji tidak akan pernah menginjakkan kaki ku di club malam lagi. Aku juga berjanji akan menjadi istri yang sangat baik untuk mu mas . please !! Aku mencintai mu.-
Arsen < -Baiklah , uang nya akan mas transfer sekarang.-
My wife🖤>-Thank you so much my beloved husband- .
Sungguh, arsen benar-benar tak bisa apa-apa jika reisa terus menerus mengganggu nya hanya karena reisa menginginkan sesuatu dari nya. Reisa adalah tipe orang yang akan terus-terusan mengganggu jika keinginan nya tak terpenuhi. Hingga akhirnya, arsen pun pasrah dan memberikan apa yang reisa inginkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
AFSHIENNA [On Going]
Fanfiction" aku pikir setelah ayah ku , tak akan ada lagi pria tega seperti nya sen . "ucap afshienna pilu dengan raut wajah kecewa nya pada arsen. Arsen memijat pelipis nya dengan frustasi ." na dengar , aku minta maaf ?? Ku mohon !! Aku tid--.."perkataan ar...