💙️Dunia Fantasi💙

436 92 6
                                    

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ

"Jangan pernah suka sama orang yang suka ninggalin salat.
Allah aja ditinggalin, apalagi kamu."

💙💙💙

Pagi yang cerah di hari Minggu menjadi sebuah perpaduan sempurna untuk hang out hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi yang cerah di hari Minggu menjadi sebuah perpaduan sempurna untuk hang out hari ini.

Suara klakson mobil terdengar dari depan kediaman Syifa saat jam di dinding menunjuk tepat pukul delapan pagi.

"Itu kayaknya udah sampai orangnya," tebak Syifa.

"Assalamu'alaikum!" salam seseorang diiringi suara ketukan pintu, dari suara cemprengnya saja sudah ketahuan kalau itu Aurel.

"Waalaikumusalam! Masuk aja, Rel!" teriak Syifa dari dalam rumah.

"Sini!" Syifa melambaikan tangannya, kode agar Aurel berjalan ke arahnya.

Aurel menarik ujung bibirnya ke atas ketika dua orang berwajah mirip ikut tersenyum ke arahnya. "Ini yang namanya Kak Salma sama Salwa, ya?"

"Kok tahu?" tanya salah satu dari si kembar.

"Iya, soalnya Syifa udah cerita sedikit," jawabnya. "Kenalin, Kak. Namaku, Aurelia Aurita yang cantik jelita, anaknya Mama sama Papa, soalnya nggak mungkin anaknya tetangga."

Salma dan Salwa terkikik geli, baru pertama kali mereka mendengar perkenalan model begini. Sedang Syifa, hanya geleng-geleng kepala.

"Salken ya, Rel," balas si kembar diiringi senyuman menawan.

Aurel berdecak kagum. "Wah, gen di keluarga kalian cantik-cantik semua!"

"Kamu juga cantik." Salwa balas memuji.

"Makasih, Kak. Udah dari lahir, hehe."

"Iyain, biar cepet," timpal Syifa yang sudah hafal kelakuan sahabatnya satu itu.

Sebelum berangkat, mereka sudah menyiapkan beberapa peralatan. Seperti handuk, baju ganti, makan siang, botol air, dan beberapa makanan ringan yang tentunya kaya akan micin.

"Kita cek perlengkapan sekali lagi ya," ujar Syifa.

"HP?"

"Check!" sahut Aurel, Salma, dan Salwa mengangkat ponselnya masing-masing.

"Powerbank?"

"Check!"

"Sunblock?"

Hijab in School [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang