Ayu tersenyum geli melihat Shaheer.
"Baboo...liat ke depan udah!fokus!"Shaheer masih menggenggam tangan Ayu erat sambil menyetir dan menengok ke Ayu setiap 5detik.
Shaheer tersenyum lebar.
"I'm sorry.i can't help.
i miss you so much" 😘 Shaheer mengecup punggung tangan Ayu untuk kesekian kalinya malam itu dalam perjalanan meninggalkan studio."Ok..ok..i'll try to hold it a little..
aku bakal coba kurangi ngeliat kamu.
😅.
Jadi..kita kemana?"Ayu mendekatkan tubuhnya ke Shaheer.
"Kamu maunya kita kemana?" 😏Shaheer bergidik.
"Hey..stop it!
Aku baru saja mulai menahan diri.
Kamu sudah ngegoda aku ya?"
Shaheer menggoyangkan tangan Ayu yang masih di genggamnya.
"Don't do that!Kamu tahu..aku tidak bisa di goda begini..
Dan kita masih di mobil!
Jangan mancing aku.
don't tease me more!
I'm dizzy!"Ayu kembali bersender ke kursinya.
Tersenyum lebar.
"Lagian...salah sendiri!
Kenapa ga pernah cerita tentang Sanjana?
Kenapa ga pernah cerita tentang Indian community?
Kenapa..."Shaheer meminggirkan mobil ke sisi jalan.
Dia melepas setir mobil.
Lalu meraih dagu Ayu dan menempelkan bibirnya.
Mencium Ayu lekat dengan mata terbuka memandang Ayu penuh rindu.Ayu yang terkejut masih menatap Shaheer.
Shaheer memegang belakang kepala Ayu dan Ayu memeluk Shaheer makin erat.
Hingga akhirnya Shaheer melepas tautan bibirnya.
Tersenyum kecil bicara pelan.
"please..Babe..
I'm just love you and missed you so much.."
Namun airmata jatuh di wajah Shaheer.Ayu menangkup wajah Shaheer.
"No..No Baboo..
don't cry.."
Ayu menghapus airmata Shaheer.
Mendekatkan wajahnya kembali ke Shaheer.
Ayu mencium Shaheer lebih dulu kini.
Menautkan bibirnya lebih dahulu hingga menarik Shaheer lebih dekat.
Berbisik pelan.
"I miss you too..i love you too..
I'm sorry.."------------------
"Shaheer...Shaheer cucuku...
Ayu cantik ya?!
Kamu pintar sekali memilih wanita.😇 Nenek senang sekali kamu bahagia bersama Ayu.."
Nenek bicara sambil mengelus rambut Ayu yang tidur di pangkuannya.Shaheer tersenyum bangga melihat Neneknya juga mengapresiasi wanita pilihannya.
"Iya Nek..Ayu memang wanita terbaik,tercantik dan terindah yang pernah aku temui."Sang Nenek tiba tiba memandang serius.
"Tapi Shaheer cucuku..
Apapun yang terjadi nanti,
Kamu harus percaya..Nenek ada disisi kalian.."