Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ayu turun dari stage. Beberapa orang langsung menghampirinya ada yang memberinya air ataupun mengusap keringatnya.
Ayu berjalan menyusuri koridor backstage menuju ruangannya.
Tertangkap pandangannya jauh di seberang sisi persimpangan lain koridor. Yulia sedang berbincang sambil berjalan pelan dengan seseorang. Tepatnya. Yulia terlihat sedang berjalan berbincang dengan Shaheer.
"Teh...kenapa?" Ibunda Ayu di sebelah Ayu menyadari Ayu sempat terfokus pandangannya ke sisi lain koridor.
Ayu langsung mengalihkan pandangannya. "Ah..ga Bu..ga ada apa apa..tadi kayanya Ayu baru inget nitip barang ke Yulia..Apa Ibu lihat Yulia pas Ayu perform tadi?"
Ibunda Ayu menggeleng. "Ga,Teh..Ibu tadi ngeliatin kamu perform. Emang Teteh nitip apa ke Yulia?"
"Itu..cuma minta tolong beliin apa tadi.Ayu juga lupa.😅 tadi sebelum perform,Kak Yulia kirim chat kalo udah di beliin."
"Ohya?biar di ambilin aja apa,Sama Ibu atau Ayah atau Mia bisa juga kita suruh.."
"Eh..ga Bu..biar nanti Ayu ke ruangan Yulia aja."
"Nanti di anter Mia ya..kamu ke Yulia.."
"Eh ga usah..😅biar nanti Ayu telepon Kak Yulia dulu. Kali aja dia mau anter ke ruangan Ayu. Biar Ayu telepon Yulia dulu ya Bu.."
Ayu mengangkat ponselnya menghubungi Yulia.
"Halo Kak.. iya..lagi dimana Kak? ah..iya..iya..ok.."
Ayu menutup panggilan teleponnya. "Bu.Kata Kak Yulia.nanti Yulia bakal hubungi Aku lagi. Dia mau ke kamar mandi dulu tadi.kebelet..."
Ayu mengernyit menyembunyikan gelisahnya. Tadi lebih tepatnya Yulia bilang sedang bersama Shaheer. Dan akan mengabarinya nanti jika pembicaraan dengan Shaheer bagaimana.
-----------
Shaheer memandang Yulia sangsi. "Really?"
Yulia mengangkat tinjunya gemas sejak tadi Shaheer begitu menyangsikan kalau Ayu menunggu kabar darinya. "Oh come on! kalau kamu ga percaya. Sekarang kamu kasih aku surat surat nikah kamu. Biar aku yang mintain ke Ayu biar urus perceraian kalian.."
"No way!never! Ok..ok..i will call her.. aku telepon dia sekarang.. but..i am not sure.. is she will answer or not.."
Shaheer menghubungi Ayu.
"See...she's not answering.." ujar Shaheer setelah 10 detik berlalu.
Yulia masih memandang Shaheer mengancam agar jangan memutuskan teleponnya.
"Still..." setelah 20 detik berlalu. Shaheer menatap Yulia dengan pandangan 'I've told you'
Namun wajah Shaheer berubah tiba tiba setelah panggilannya tersambung.
