35. I want you for my own

2.7K 214 27
                                    

Dada Sehun adalah hal pertama yang Kyungsoo lihat saat ia membuka matanya. Ia terbangun di dalam dekapan seorang Oh Sehun, CEO kaya raya muda yang sayangnya malah berakhir terjebak dalam kisah cinta bersama dirinya yang tidak ada apa - apanya.

Kyungsoo memutar matanya. Kepalanya terasa sangat berat. Mungkin itu efek dari alkohol yang ia minum di rumah Baekhyun dan Kai. Ia hendak membalikan badannya untuk melihat jam yang berada di atas meja di sebelah kasur namun lengan Sehun yang mengerat membuatnya tidak bisa bergerak sedikitpun.

"Biarkan seperti ini, Kyungsoo-ya. Aku ingin memelukmu lebih lama." Ucap Sehun dengan nada berat yang biasa ia miliki di pagi hari saat ia baru terbangun.

Kyungsoo hanya menganggukkan kepalanya dua kali lalu menenggelamkan dirinya semakin dalam di pelukan Sehun. Ini pertama kalinya mereka seperti ini sejak perpisahan dua tahun yang lalu dan Kyungsoo sangat senang bisa berada di dalam dekapan hangat Sehun lagi.

Elusan tangan Sehun di kepala Kyungsoo membuat Kyungsoo semakin betah berada di dekapan pria yang jauh lebih besar darinya itu. "Sehun-ah." Panggil Kyungsoo pelan.

"hm?" Sehun menghentikan elusannya lalu menempatkan kepalanya di antara leher dan pundak Kyungsoo.

Kyungsoo tidak mengatakan apapun. Ia menjauhkan pundaknya sedikit lalu mengangkat kepalanya untuk melihat wajah Sehun yang sedang memejamkan matanya.

"Sehun-ah." Panggil Kyungsoo lagi. Tangannya terangkat untuk mengelus kepala Sehun namun tangannya malah berakhir bertemu dengan bibir pria albino itu. Sehun menarik tangannya lalu mengecupnya lembut.

"Wae?"

Mata Sehun terbuka sangat lebar begitu merasakan benda yang kenyal dan basah menempel pada bibirnya. Kyungsoo mengecupnya...bukan---ini sebuah ciuman. Bibir penuh penguinnya melumat lembut bibir tipisnya. Apa yang sedang terjadi?

Sehun mengabaikan rasa terkejutnya dan memilih untuk mengikuti permainan sosok imut dalam dekapannya ini. Ia menarik pinggang Kyungsoo lebih dekat sambil kembali menutup matanya dan melumat bibir menggoda itu dalam - dalam.

Ciuman yang berawal penuh kelembutan berakhir dengan ciuman yang penuh dengan kehausan. Yang tadinya hanya ciuman penuh cinta sekarang hasrat sudah tercampur di dalamnya. Ciuman yang lembut kini menjadi ciuman penuh tuntutan.

"mmhmmm hhmm mmmh"
"Sehmmmhh ngh"
"nnhh mmmhhh"

Ini gila. Sehun membuat Kyungsoo semakin haus. Apa lagi dengan keadaan dirinya yang topless seperti itu, benar - benar membuat Kyungsoo menginginkan lebih.

Sehun menarik dirinya lalu menatap Kyungsoo yang terlihat kecewa. "Kita tidak bisa melakukan ini sekarang. Aku sudah menelpon balai kota Seoul kalau kita akan pergi untuk mendaftarkan pernikahan kita siang ini."

"Mendaftarkan apa?" Kyungsoo rasa ada yang salah dengan pendengarannya.

"Pernikahan kita."

"MWO?!"

***

Kyungsoo menatap Sehun yang sedang duduk di sampingnya di kursi penumpang mobil dengan tajam. Pria ini benar - benar membawanya ke balai kota dan benar - benar untuk mendaftarkan pernikahan mereka. Bukankah ini benar - benar gila?!

"Berhenti menatapku seperti itu, kita sudah mendaftarkan pernikahan kita jadi tatapanmu sama sekali tak berguna sekarang." Ucap Sehun yang sedang menatap tabletnya dengan serius.

"Urusi pekerjaanmu. Tak usah pedulikan aku." Ucap Kyungsoo sarkas.

Sehun menghela napas berat lalu menaruh tabletnya di meja. Ia menatap Kyungsoo yang sedang menatap ke arah lain lalu meraih kepalanya dan mencium pipi bulatnya dengan penuh kasih sayang. "Oh Kyungsoo jauh lebih penting dari pekerjaanku."

HUNSOO ROMANTIC STORY : CEO'S LOVER [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang