VASTATRIX Cartel (Complete)

VASTATRIX 39

Ditunggu follownya klik Arnesius
Ig : Zeer0_Jellybean

Ini jauh lebih panjang dari sebelumnya. Sambil rebahan lebih enak 😌

***
But you'll never be alone
Kau takkan pernah sendirian

I'll be with you from dusk till dawn
Aku 'kan bersamamu dari petang hingga fajar

I'll be with you from dusk till dawn
Aku 'kan bersamamu dari petang hingga fajar

Baby, I am right here
Sayang, aku di sini

Dusk till dawn~ Zayn feat Sia

***
"Leonel kau membawa laptopmu?" Edrick kembali ke ruang makan bersama Arllete.

"Aku selalu membawanya, ada di ranselku"

Edrick melemparkan flashdisknya, refleks ditangkap Leonel "periksa itu"

"Milik siapa ini?"

"Milik Bruce, flashdisk itu tersembunyi di dalam topi Arllete, kami mengambil topi itu beberapa waktu lalu di kediaman Bruce. Cukup aneh bukan dia menyembunyikannya disana"

"Benar, sebaiknya aku memeriksanya" Leonel mengambil laptopnya, menyalakannya dan mulai mengkonekan flashdisk.

"Paling-paling itu koleksi film biru milik señor Bruce, aku ingin tahu dia suka wanita apa, bedada besar atau kecil, atau mungkin dia suka wanita tepos apapun itu semoga ada mia khalifa" Theodor melirik, Arllete seperti ingin memotong lehernya dengan sorotnya yang tajam "ehehe.. hanya insting laki-laki kau tahu"

Gosh! Apa semua insting laki-laki seperti itu. Apa yang di otak mereka isinya belahan semua.

Mereka semua turut dibuat penasaran dan mulai mendekati Leonel.

"Tidak ada file lain cuman ada 1 video di dalamnya. Sepertinya hasil backup cctv" Leonel mengkliknya dua kali lantas jendela baru muncul menampilkan sebuah rekaman video. Nampaknya itu diambil ketika malam hari di sebuah pertokoan kumuh yang sudah tutup.

Hugo masuk dalam rekaman itu pertama kali, dia diam disana seperti menunggu seseorang. "Kenapa señor Hugo ada disana?" Gumam Leonel seperti menyerukan pertanyaan semua orang "akan sedikit aku percepat"

Beberapa menit kemudian seorang pria turun dari mobil sendirian, pria matang itu terlihat berbadan tegap dengan raut tegas yang terkesan dingin. Dari caranya berjalan wibawa sudah ada dalam dirinya.

Semua orang nampak terkejut dan mulai memeriksa tanggal yang tertera. Itu tanggal sehari sebelum señor Allighiero Martino hilang tanpa jejak. Jadi sebelum menghilang dia sempat melakukan pertemuan dengan Hugo rupanya.

"Siapa orang-orang itu?" Tanya Arllete.

Percy mendekatinya "yang ini señor Hugo dia pemimpin kartel yang sekarang dan itu señor Allighiero Martino dia Ayah Edrick"

"Owh... apa yang mereka lakukan?"

Percy menggeleng, entahlah itu juga pertanyaan semua orang disini. Tapi sepertinya mereka tengah adu mulut señor Allighiero nampak memberang memarahi señor Hugo. Nampaknya masalah mereka cukup pelik untuk diselesaikan dengan kepala dingin. Timah panas rasanya cukup untuk memadamkan salah satu api yang berkobar. Arllete membekap mulutnya tidak percaya. Semua orang melihat reaksi Edrick, rahang pria itu mengeras tangannya sudah mengepal kuat. Aura kematian seperti menguar ditubuhnya, benar-benar tidak mengenakan bahkan untuk berdekatan.