VASTATRIX Cartel (Complete)

VASTATRIX 43

Sorry guys gua ngerjain banyak tugas, disetumpukin sengaja haha.. ginilah repotnya menjelang uas.

Happy reading manteman 💚

Jangan lupa Vote & coment.

Follow : Arnesius

***
Bau kue begitu menyeruak di dapur, sementara Aaron- chef di Mansion Edrick telah menyelesaikan whipcream kocokannya. Ia memasukannya kedalam plastik segitiga. Lelaki yang usianya terlihat masih muda itu sangat piawai dalam urusan dapur.

"Biar aku potong kue tartnya menjadi tiga lapis, diantaranya kita akan mengolesi dengan ganache yang sudah kita buat, oya anda ingin menambahkan toping lain di dalamnya?"

"Ganache saja, aku suka itu. Bolehkah aku yang meratakan ganache dan whipcream itu nanti Aaron?"

"Tentu, dari tadi memang anda sudah banyak membantuku"

Dengan telaten Aaron memotong kue tart itu menjadi tiga lapis, seperti pakarnya potongannya sangat rapi dan rata tidak menyamping. Lapisan pertama diletakan diatas meja putar atau Lazy suzzane, sebelum itu sudah dialasi board agar lebih mudah dipindahkan.

Arllete memutar mejanya seraya menekan ganache dari plastik segitiganya.

"Santai saja, tidak ada yang menilaimu" kekehnya.

"Aku terlihat sangat kaku ya" tawanya.

"Nanti juga akan terbiasa"

Arllete merasakan perutnya dilingkari tangan, dibelakang dekapan hangat terasa mendorongnya, dagunya diletakan dibahunya "kau sedang apa sampai ku perhatikan kau tidak sadar hem?"

"Sudah selesai, Aaron bisa kau letakan bagian kedua diatasnya"

Aaron terlihat melirik Edrick sebelum berkata "ya"

"Aku mulai berteman baik dengan lazzy suzzane sekarang" senyumnya saat ia merasa piawai memutar mejanya.

Edrick mengernyit merasa diabaikan "kenapa kau buat kue tart?"

Arllete tidak menjawab, Aaronlah yang menjawab karena merasa tidak enak "hari ini ulang tahun Yoseline, señorita ingin membuatkan kue tart untuknya"

Edrick mengurai pelukan "pantas saja Dolares terlihat sibuk, kenapa tidak beri tahu aku?"

"Pentingkah" ketusnya.

"Oya, bukannya lusa juga hari ulang tahunmu señor"

Arllete berhenti bergerak lalu dia acuh kembali menekuri kuenya.

"Itu tidaklah penting jangan buatkan aku kue tart seperti ini, memalukan"

Aaron terkekeh "tidak akan, paling seperti tahun-tahun sebelumnya hanya dessert spesial dariku"

Edrick memutar bola mata, beralih kepada Arllete mencari perhatiannya "Yoseline ulang tahun yang ke berapa?"

"Dari lilinnya nanti juga kau akan tahu"

Edrick merasa aneh, dia merasa diasingkan dan Arllete seperti menghindarinya. Edrick nenghembuskan nafas lelah ketika Aaron meletakan kue lapisan ketiganya, sepertinya itu akan berlangsung lama. Begitu juga dengan pengabaiannya.

"Kita akan mulai menutup semuanya dengan whipecream, anda bisa meletakan lebih banyak whipecream diatasnya, meratakannya lalu mulai menyeluruh kepinggir"

"Sekarang aku mulai ahlinya. Bersiaplah untuk merasa tersaingi" ucapnya jumawa.

"Ow, aku akan senang suatu saat kita bisa tanding" kekehnya "toping seperti apa yang ingin anda buat diatasnya?"