Unknown [ON GOING]

🌻Prince Vs Cowok Rese🌻

"Kalau begini caranya, gue ga jamin ga jatuh cinta sama lo."
-Kania Salsabila

Kania tak lagi menghiraukan Karrel yang mengoceh, ia tetap berjalan menuju kamarnya.

Sesampainya Kania di kamarnya, ia langsung merebahkan tubuhnya di king size milik nya itu.

Kania berdiam diri sebentar, namun tiba tiba teringat akan sesuatu "Astaga, gue belum ada kabar kabaran sama Prince seharian ini." Kania merutuki dirinya sendiri seraya menepuk pelan kening nya itu.

Kania hendak mengambil ponselnya, namun ia merasa dirinya sudah sangat lengket.

"Mandi aja dulu deh." Kania kemudian berjalan menuju kamar mandi.

Tak butuh waktu lama, kini ia telah selesai mandi, wangi Greentea menyeruak di ruangan itu.

Kini ia tengah duduk di tepi ranjangnya, ia memakai kaos oblong putih, dan celana pendek yang ia rasa aman dan nyaman ia pakai.

Kania meraih ponselnya yang tergeletak di atas meja, Ia membuka aplikasi TalkLove itu, benar dugaannya Prince telah mengirimnya 5 pesan sedari tadi.

PRINCE ❤️ (5)

Prince❤️

Kamu belum pulang sekolah ya?❤️

Ada kegiatan apa?

Semisal ada kegiatan,kamu hati hati ya.

Jangan lupa makan siang.

Kabarin aku kalau kamu udah selesai kegiatan😘

Kania melihat semua pesan yang dikirim Prince itu,ia mengulum senyumnya seketika dan mengetikkan sesuatu di ponselnya.

Princess

Udah pulang kok, maaf baru bisa ngabarin, hehe.

Kania meletekkan Ponsel nya itu di atas nakas,ia sangat lelah sekarang, akhirnya ia memutuskan untuk tidur sebentar.

Tok
Tok
Tok

Seseorang yang berada di depan pintu kamar Kania mungkin sudah gila, mengetuk pintu? Di jam segini? Lagian siapa yang tiba tiba bertamu di sore hari seperti ini? Kania tak pernah sekalipun mengundang orang lain, bahkan Kezia belum pernah.

Kania meringkuk pelan, "siapa sih? Awas aja ya kalau cuma nipu nipu doang,gue tabok lo!" Kania sudah sangat gondok saat ini.

Kania berjalan sambil mengucel matanya pelan,kemudian membuka pintu kamarnya.

"Siapa sih lo? Ribut banget, Gak lihat apa orang lagi......." Kania mendongakkan kepalanya sambil menganga,perkataannya barusan terhenti karena melihat Karrel yang sudah sangat rapi sekarang,mungkin ingin hang out.

"Lagi apa? Lagi tergila gila sama gue?" bisik Karrel tepat di telinga Kania,Yang membuat gadis itu bergidik ngeri.

"Apaansih lo,pergi sono." Kania berusaha menutup pintu kamarnya,namun dengan sigap Karrel menahan pintu itu, kekuatan Kania hanya secuil dibanding Karrel, jelas saja kalau Karrel pemenangnya.

Karrel yang berhasil menahan pintu itu nyerocos masuk begitu saja ke dalam ruangan Kania, sa bodo amat.

"Cepetan siap siap, gue mau ajak lo pergi!" perintah Karrel mendudukkan bokongnya tepat di atas sofa berwarna Cream itu.