Happy Reading!❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
Bel tanda istirahat sudah berbunyi 1 menit yang lalu, Pak Mail baru saja keluar dari kelas 12 IPA 1 tersebut.
Togar memastikan pak Mail sudah keluar kelas dan kemudian beranjak ke depan kelas.
Togar langsung naik ke meja guru dan mengambil sapu sebagai mik itu memberikan arahan pada temannya.
Sepertinya seluruh murid 11 IPA 1 tak akan menjajaki Kantin saat ini.
"PENGUMUMAN PENGUMUMAN SIAPA YANG PUNYA ANAK TOLONG AKU, KASIHANI AKU," Togar berteriak dan disambut meriah oleh teman teman sekelasnya.
"HAHAHAHAHAHA."
"GAS GAR GASSSS."
"KEPATENAN TER-HQQ LO GAR."
Togar mendengar hal tersebut, "Teman teman hari ini gausah ke kantin lah ya, Aku bawa Bika Ambon tadi pagi, itu aja kita bagi bagi sekalian kenalan ya!" ujar Togar dengan logat Batak Toba nya yang dibalas oleh tepuk tangan seluruh murid.
Togar turun dari meja guru, dan akhirnya menghampiri satu per satu meja teman temannya dari yang terdepan hingga ter belakang sembari memberikan Bika Ambon dan berkenalan dengan teman sekelasnya.
Togar tiba di meja Kania dan Kezia saat ini.
"Pergi ke Medan beli Bika Ambon
Ini kaka cantik siapa namanya?" Togar berpantun sembari memberi Bika Ambon pada Kania dan Kezia"CAKEP!" sahut Adit mendengar pantun Togar.
"Eh, nama Gue Kezia," ujar Kezia kikuk.
"Gue Kania." ucap Kania singkat.
Togar melihat Kania yang sepertinya cuek, akhirnya ia berkata " Ini Bika Ambon ya, dimakan biar ga galak lagi." tawar Togar seraya memberikan Bika Ambon.
Karrel melihat Togar yang sepertinya sedang menggoda Kania.
"Gar, jangan gara garain Kania," Suara itu bersumber dari belakang Meja Kania dan Kezia yang tak lain adalah Karrel.
Togar yang mendengar hal itu memalingkan wajahnya untuk mencari sumber suara " Bah? Pacarnya laek Karrel si Butet ini ya?" tanya Karrel polos namun suaranya sangat kuat.
Murid murid lainnya yang sedang memakan Bika Ambon pemberian Togar tertawa terbahak bahak.
"Namanya Kania Gar, bukan Butet." ujar Karrel.
"Sama aja nya itu Rel, Butet itu artinya anak perempuan," ucap Togar bangga.
"Hm, iya iya."
Albar melihat Togar dengan kekehan kecilnya " Gar? Kenalin gue Albar," ujar Albar seraya menjabat tangan Togar.
"Bah? Ada juga si ucok yang ganteng di sini ya?" tanya Togar lagi dengan polosnya, Sepertinya seluruh Murid kelas tersebut sudah terlalu banyak tertawa hingga mereka sakit perut.
"Albar Gar, bukan Ucok," balas Albar terkekeh.
"Eh itulah kau Albar, Ucok itu nama panggilan untuk anak laki laki." ujar Togar lagi dengan bangga.
"Iya iya Gar, tapi panggil gue Albar aja, kalau gak Al." ucap Albar lagi.
"Tenang bos, ini aku lagi merekap nama nama kalian semua di otakku yang cemerlang ini." balas Togar dengan sombong " Yaudah makanlah dulu Bika Ambon bawaan ku ini, dijamin Enak." Tambah Togar lagi seraya memberikan Bika Ambon tersebut pada Albar dan Karrel.
"Makasih Gar." ujar kedua lelaki tersebut.
Karrel melihat Kania yang masih saja menunjukkan tampang harimau nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unknown [ON GOING]
Novela Juvenil[FOLLOW, SEBELUM BACA!] Bagaimana bisa mencintai seseorang yang tidak kita ketahui? Kisah ini menceritakan perjalanan cinta melalui ketidaktahuan antara sepasang remaja. Yang pada akhirnya kedua insan tersebut sadar siapa cinta mereka yang sebenarny...