You Are...

Kidnapping, again?

Soo In POV

siapa orang ini?

malas sekali meladeni panggilan seperti ini, akhirnya akupun memutuskan untuk tidak mengangkat panggilan ini.

selang beberapa detik kemudian, ada yang memenat bel apartemen ku, siapa yang mengunjungi ku pagi pagi begini?

akupun berjalan menuju pintu dan melihat dari arah lubang yang menhubungkan bagian dalam dan luar apartemen ku.

pengirim paket? siapa yang mengirim aku paket? aku saja tidak memesan barang secara online.

akupun membuka puntu dan menata pria didepan ku

"well nona, apa kau ingat aku?" tanya nya sambil tersenyum sinis

Astaga! orang ini!

Soo An POV

setelah kejadian itu, akupun menjadi was was dalam memilih orang orangku, jangan sampai kebocoran seperti kejadian yang lalu.

saat aku sedang merileks-kan pikiran ku, hp ku berdering menandakan ada pesan masuk.

Private Number

siapa ini? darimana dia dapat nomor ku?

tanpa pikir panjang akupun membuka pesan itu.

Mata ku membulat, aku menggeram kesal melihat mereka mengurung gadisku dan membekap mulutnya, terlihat jelas di foto ini ada darah dari sudut bibirnya.

Berani beraninya orang itu menyentuh gadis ku! aku tidak bisa tinggal diam, aku tidak bisa meninggalkan soo in sendirian lagi, mereka benar benar ingin memulai peperangan dengan ku, kali ini aku akan mengikuti permainan mu.

akupun memutuskan untuk menelfon manager Tak

"hallo?"

"ini aku"

"ada apa?"

"mereka benar benar ingin memulai peperangan dengan ku"

"apa maksudmu? apa terjadi sesuatu?"

"mereka menculik gadisku, bukan kah ia sedang ada di dorm anak anak mu? bagaimana bisa?"

"ah soo an, maafkan aku, aku dan anak anak yang lain sedang tidak disana, dan tunggu sebentar"

"ya tuhan! ia kembali ke apartemen nya!"

"APA?! Bagaimana bisa?!"

"aku tidak tahu, pesan itu sampai beberapa jam yang lalu dan aku baru saja melihatnya"

" shit! bagimana bisa, aku akan segera kesana, aku akan mengikuti permainan mereka sekarang, aku ingin kau lebih berhati hati dengan orang disekitarmu, bahkan anak anak mu"

akupun langsung mematikan telfon ku dan menuju bandara

Author POV

Setelah mematikan atau lebih tepatnya di putuskannya sambungan telfon oleh Soo An, Manager Tak pun berbalik dan berjalan menuju 'anak-anaknya' yaitu mamber EXO, kris berjalan kearah manager tak.

"hyung, ada yang ingin ku bicarakan" lalu kris berjalan ke tempat yang lebih sepi

'kemarin lay diserang" kris pun memulai pembicaraan

"apa?! oleh siapa?" balas manager tak tidak percaya

'entahlah, aku juga tidak yakin, tetapi lay mengatakan, orang yang menyerangnya mempunyai tato naga di tengkuknya, apakah mereka kembali? bukan kah kita sudah melenyapkannya?!" balas kris geram

"apakah ini ada hubungannya dengan diculiknya soo in? tapi bagaimana bisa?" balas manager tak yang terlihat frustasi.

" APA?! Soo In hilang, lagi? " balas kris tak percaya

"kakanya baru saja menelfon ku, mengatakan kalau ia akan mengikuti permainan mereka, aku tidak tau, mereka memulai peperangan melawan soo an, dia berpesan agar kalian lebih hati hati" balas manager Tak yang langsung meninggalkan kris yang masih berkutat dengan pikirannya sendiri

Lay POV

sampai sekarang aku tidak tahu apa yang terjadi dengan gadis ku, hwang, yang ku ingat terakhir kali, ia menatap ku dengan tatapan sedih dan air mata di matanya, aku bahkan tidak ingat kejadian setelah dan sebelum itu, ini benar benar membuat ku gila!

dan soo in, kenapa gadis itu sangat mirip dengannya? tidak dipungkiri kalau aku teringat kembali memori ku bersama hwang.

Flashback

"ya! mau kemana kau?" teriak ku pada hwang

"ayolah lay! kejar aku!" teriak gadis berambut merah kehitaman

"aku lelah! kembalilah kesini!" ya benar, aku sangat lelah dengan semua misi ini, aku tersenyum melihat gadis ku menurut walaupun dengan bibir yang dimajukan

"kau tidak asik lay!" protesnya

"kalau kau tidak menarik bibirmu, aku akan menciummu sekarang juga" balasku lalu memajukan badan ku

"tidak! tidak! aku tidak mau dicium oleh mu!" balasnya yang langsung menjulurkan lidahnya dan berlari

"ya! memangnya kenapa dicium oleh pria tampan seperti ku?" teriak ku, lalu aku segera berlari mengejarnya

'tertangkap! hahaha" kataku smbil memeluknya dari belakang

"lay" katanya

"hm?" balasku sambil menghirup rambutnya yang wangi

"kau taukan, aku selalu mencintaimu?" katanya, yang membuatku menangkup bahunya dan mmutarkan badannya menjadi menghadapku

"kau bicara apa? tentu saja aku tau" balas ku sambil menariknya ke dalam dekapan ku

"hanya saja--" belum ia selesai aku memotong perkataannya

"aku mencitai mu, sangat mencintaimu" aku pun pencium keningnya lembut

"jangan lupakan aku" tambahnya. kami pun berpelukan, aku meng-eratkan pelukan ku.

Flasback End

tidak terasa air mataku jatuh, memori itu sangat berarti untuk ku

"aku sangat merindukan mu, hwang!" teriak ku frustasi

Sehun POV

"aku sangat merindukan mu, hwang!"

aku tidak tega melihat kondisi lay hyung seoerti ini, semenjak ada soo in, hyung selalu memikir kan gadisnya, hwang.

semenjak itu juga, hyung sering mengigau memanggilkan nama gadisnya, aku pun yang mendengarnya hanya bisa meringis, kasihan sekali hyung ini.

akupun berjalan menuju ruang tamu dan duduk disebelah D.O hyung

"apa yang terjadi padanya?" tanyanya

"merindukan gadisnya, aku sungguh tidak tega melihatnya, memanggil nama gadis itu setiap malam" balasku tak kalah frustasi

"sudahlah, doakan saja semoga orang itu tidak larut dalam kesedihan lagi, tapi, bagaimana ia bisa seperti itu? bukan kah sudah lama ia melupakan gadis itu?" tanya D.O hyung penasaran

"semenjak soo in menampakkan wajahnya" balas ku sabil memejamkan mata dan menyenderkan badan ku ke sofa

ya semenjak gadis itu muncul

---------------------------------------------------------

Nah loh, gimana gimana?? udah mulai nihh konfliknya

commentnya yaaaaaa

I love You Guysss!!!

XoXo