You Are...

Our happy life

HAI GUYSSS

Ini chapter terakhir buat you are...

Huhuhu sedih sebenernya ceritanya harus selesai dan ternyata di hari kasih sayang loh! Huhuhuhu aku ngga ngerencanaain bakal end di hari ini

Mau epilog? Comment yaaa, kalo banyak yang comment aku kasih epilog dan bonus chapter

Thanks for all of you guys yang udah setia baca dan ninggalin jejak disini

Terimakasih banyak
I LOVE YOU GUYS! 💕❤️🌸

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Sehun POV

6 bulan sudah kejadian itu berlalu dan 6 bulan sudah soo in terbangun dari masa kritisnya

Sekarang soo in sudah bisa keluar dari rumah sakit, jantung nya masih memerlukan beberapa terapi

Lay dan hwang sudah membeli rumah untuk mereka karena mereka telah membuka lembaran baru

Soo an hyung telah sembuh total dan melakukan hal yang sama seperti lay

Aku berada di cafe, menunggu seseorang yang sangat aku cintai

"Sehun!" Itu dia, wanita yang akan menemani ku samapai aku menutupata nanti

"Apakah kau sudah menunggu lama?" Tanya nya

Aku menggelengkan kepala dan memberikan senyuman termanis ku

"Tidak, aku baru saja sampai" balas ku

"Aku tahu kau sudah menunggu lama, maaf ya membuat mu menunggu lama, aku ada pekerjaan yang harus ku selesai kan" katanya

Aku hanya mengangguk dan meminum kopi yang sudah kupesan

"Kau mau pesan apa?" Tanya ku dan soo in hanya menggeleng

"Aku tidak mau makan ataupun minum sekarang" katanya

Aku mengangkat satu alis ku

"Kenapa?" Tanya ku

"Aku tidak mood" balasnya

Akupun mengangguk dan menegak kan tubuhku

"Jadi, bagaimana proses persiapan pernikahan kita?" Kataku sambil memainkan jari soo in

"Umm, hanyang tinggal menentukan kartu undangan dan gaun" balasnya

Sebulan setelah soo in bangun dari masa kritisnya, aku melamarnya dan dia mengatakan

"Aku sudah bilang aku tidak mau!"•"tidak mau lama lama hehe"

Konyol bukan?

Aku mengganguk dan berdiri menuju kursi disebelah soo in, menaruh kepalanya di bahuku

"Kau tau, aku masih sedikit takut untuk menikah dengan mu" katanya

Aku tersentak

"Kenapa?" Tanyaku sambil memainkan rambutnya

"Kau tahu, fans mu itu sangat menyeram kan, aku membacanya di internet bahkan mereka menyelinap ke dalam kamar mandi sehingga anggota lain harus memblock pintu masuk"

Aku terkekeh mendengar pernyataanya

"Kita sudah melewati hal yang lebih menyeramkan bukan?" Tanyaku dan soo in mengangkat kepalanya menatap wajah ku

"Kau tahu, saat aku tidak sadarkan diri, aku bertemu bunda, bunda mengajak ku kesebuah air terjun, air terjun itu sangat indah

Bunda sering kali mengatakan kalau itu bukan tempat ku, aku tidak seharusnya berada disana, tetapi aku memohon kepada bunda supaya aku bisa disana untuk sementara"