Part 4 - Rahasia Bibi Zoe

751 57 0
                                    

Kyra mencari keberadaan Zoe tak lama setelah ia sampai di rumah sakit. Ia sedikit lega saat melihat bu Nomi dan Pak Dino yang sedang menunggu di luar ruang gawat darurat.

" Bagaimana keadaan bibi Zoe?" Tanya Kyra dengan suara terengah - engah. " Tadi dirumah ibu pingsan, kami juga kaget saat melihat ibu sudah tergeletak di lantai"

" Levi, Cassian dan paman Maxi sudah mengerti hal ini?"

" Belum nona. Belum ada yang mengangkat telfon kami"

Kyra hanya bisa menghela nafas. Setidaknya Zoe sedang ditangani saat ini.

Seseorang akhirnya keluar dari ruangan setelah beberapa lama. Kyra beranjak dari kursi tunggu dan menghampiri dokter yang menangani Zoe.

" Kyra kau disini?" Tanya dokter yang kini merupakan teman baru Kyra di rumah sakit ini. " Jenny, bagaimana keadaan bibi Zoe?" Tanya Kyra langsung.

" Kau tenanglah. Keadaannya sudah baik - baik saja. Untungnya beliau segera di tangani. Kau mengenalnya? Atau kau walinya? Jika iya kau bisa berkunjung ke ruanganku setelah bu Zoe dipindahkan ke ruang rawat inap"

Kyra mengangguk paham, " Aku akan menemuimu setelah ini. Terimakasih banyak Jenny"

Kini Kyra bisa bernafas lega, ia memasuki ruangan Zoe dan melihat keadaan Zoe yang tidak berdaya diatas kasur rumah sakit.

Kyra menggenggam tangan wanita yang kini sudah ia anggap ibunya sendiri.

" Kyra..." panggil Zoe saat ia melihat gadis yang ada dihadapannya menatapnya khawatir.

" Tak ada yang perlu kau khawatirkan sayang. Bibi baik - baik saja"

Kyra tersenyum menatap Zoe, " Aku tahu. Bibi seorang yang kuat. Tapi bibi tak perlu khawatirkan apapun."

Kyra menoleh ke arah Bu Nomi, " Bu Nomi tolong jaga bibi Zoe sebentar, aku akan mengurus kamar bibi Zoe"

" Kyra.. bibi mohon jika perlu dirawat, biarkan bibi dirawat di rumah" ujar Zoe saat ia melihat Kyra yang siap mengurus semuanya.

" Baiklah , aku akan mengusahakan. Yang penting sekarang bibi Zoe istirahat. Aku akan mengurus semuanya"

Kyra melangkah keluar dari kamar dan pergi keruangan Jenny. Ia langsung duduk di depan meja Jenny dan menatapnya sedikit cemas.

" Kyra, apa ini pertama kali bagimu melihat bu Zoe seperti ini?" Tanya Jenny membuat Kyra bingung. Jenny bersikap seperti ini bukan hal yang baru untuknya.

Melihat Kyra kebingungan Jenny hanya tersenyum, " Aku dokter yang biasa menangani ibu Zoe"

" Jika aku boleh tahu apa hubunganmu dengan ibu Zoe?"

" Aku tinggal di rumahnya. Dia sudah seperti ibuku sendiri"

Jenny kemudian tersenyum, " Ah berarti cukup dekat hubunganmu. Baiklah, biar ku jelaskan saja supaya kau tahu bagaimana jika keadaan ini terjadi lagi"

" Bu Zoe, punya keadaan jantung yang sangat lemah. Ini bisa saja terjadi lagi jika ada sesuatu yang memicu jantungnya tidak stabil"

" Mengingat umurnya, kau mungkin bisa bicara pada suami dan anak - anaknya untuk menjaga itu"

Kyra memejamkan matanya dan menghela nafas, " Baiklah. Terimakasih Jenny. Apakah Bibi Zoe bisa dirawat di rumah? Aku akan bertanggung jawab dengan perawatannya"

" Tentu Kyra. Aku akan mengirimkan file riwayat Bu Zoe padamu. Aku pikir itu akan lebih baik juga untuknya"

" Terimakasih Jenny"

KyraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang