°| DuALaPaN |°

26 8 53
                                    

" Rea, tak payahlah pergi kerja dulu. Bahaya, dengan fitnah tu lagi. " ujar Phil melalui telefon.

" Aku kena pergi jelaskan kat Clara, kat production team semua. Kalau aku senyap je lagilah diorang fikir benda tu semua betul " terang Rea sambil menyiapkan diri.

" Okay, fine! Tapi-- "

" No tapi tapi, Phil. Aku tunggu depan Coral Field. Dah sampai nanti call aku " Rea memotong percakapan Phil.

Tuutt--

Panggilan dimatikan. Rea merapikan rambutnya sebelum mengoleskan pelembab bibir pada bibir merahnya. Cermin mata hitam dipakai.

" Rea? "

Rea menoleh dan mendapati Mel berada di pintu biliknya. " Eh, Mell. Kenapa? "

Mel melangkah masuk mendekati Rea. " Kau okay? " soal Mell.

Rea menghadiahkan senyuman sebelum mengangguk. " Okay je, kenapa? "

" Rea, jangan tipu. Aku tak nak kau jadi macam aku " ujar Mell serius.

" Ye, aku tak tipu. Ha, aku nak pergi setel benda dengan agency aku jap " ujar Rea sambil mencapai sling bag jenama Gucci nya.

" Okay, kitorang semua nak pergi Deep Ocean. Nanti kau balik sana jelah " ujar Mell hanya memerhati gerak-geri Rea.

" Okay, tunggu aku tau " balas Rea dengan senyuman.

Mell memeluk Rea sekilas, memberi sedikit semangat kepadanya.

" Kalau ada apa-apa, roger je kitorang. Nanti kita bantai semua " ujar Mell.

Rea mengangguk. Telefonnya berdering menerima panggilan daripada Phil.

" Phil dah sampai, aku pergi dulu "

Mell hanya menghantar Rea keluar dari biliknya menggunakan mata dan keluhan kecil.

" Those reporters should be punish "

----

" Clara "

" Rea ! Gosh! Buat apa kat sini? Baliklah " ujar Clara tergesa-gesa. Wajahnya jelas kerisauan.

" Saya baru sampai sini, takkan nak balik dah " ujar Rea sedikit terasa.

" No, keadaan sekarang bahaya untuk Rea, balik dulu sebelum chief tahu Rea kat sini " ujar Clara lagi sambil menolak Rea perlahan.

" Ni mesti pasal fitnah tu kan? " soal Rea memberhentikan Clara dari terus menolaknya.

Clara terkedu. " I-- haihh Ya. Chief dah tahu dan Rea patut ambil cuti seminggu dua sementara tunggu keadaan pulih "

" No ! Clara, benda tu fitnah. Lelaki tu Phillip! Phil kawan Rea. Clara pun kenal Phil kan? " Rea menjelaskan keadaan sebenar.

" Rea, Rea patut balik dulu. Nanti dah pulih, Clara bagitahu Rea dan Rea boleh kerja semula " ujar Clara lalu membuka pintu.

" Clara tak percayakan Rea ke? " soal Rea dengan nada tak percaya.

Sekali lagi, Clara terkedu. " No, Rea dengar ni-- "

" MANA BUDAK TU?! "

Satu suara garau menjerit kuat menerjah ke telinga Clara dan Rea. Seketika, seorang lelaki 30-an berpakaian sut kemas dan mmeegang secawan kopi muncul di dalam pejabat Clara.

[ C ] MERLEMBU : Begins ✓Where stories live. Discover now