Arniken✔️

32. fiki

Malam sudah semakin larut dan Niken juga sangat ingin tertidur tapi denyutan dikepalanya saat dia terbangun nanti membuat cewek itu enggan untuk tidur .

"Dek minjem buku lo dong" akbar menyelonong masuk kekamar niken dan langsung mencari sesuatu yang diperlukannya .

"Udah ya makasih ,Abang permisi "

"Tunggu" niken menyuruh Akbar agar duduk disebelahnya "gue mau curhat bang"

Wajah akbar seketika berubah menjadi tertawa "behahaha kenapa lo mau nikah?"

Sontak saja pukulan niken sudah mendarat dibahu akbar yang membuat cowok itu meringis "aishhh iya curhat aja kenapa"

Niken pun menceritakan semua kejadian yang dialaminya sesuai dengan yang pernah dia ceritakan pada Reno sebelumnya.

Wajah akbar memerah menahan marah dia berlalu menutup pintu kamar niken tanpa pamit .

Niken yang heran langsung saja memasang earphone dan menyetel film barat bergenre action agar dirinya tidak tertidur .

-----

Fajar sudah menampakkan dirinya tidak terasa sudah banyak film yang niken lihat dan banyak kegiatan yang dilakukannya seperti push up menembak dan berenang setelah kegiatannya selesai cewek itu bergegas mandi dan menuju sekolah.

Melihat adiknya sudah pergi akbar langsung menghampiri Dewi dan Aditama

"SAMPAI KAPAN KALIAN SEMBUNYIIN SEMUA INI DARI KEN?"

Aditama yang tidak mengerti kenapa anaknya berteriak naik pitam "kamu gak ada sopan-sopannya sama orang tua"

Akbar berdecak kesal "jangan mengalihkan pembicaraan ,kalau papa gak mau kasih tau ken kebenarannya Akbar yang bakal kasih tau"

Aditama masih belum mengerti apa yang dikatakan putranya hanya mengangguk "iya papa usahain"

"Akbar kenapa kamu teriak-teriak?" Tanya reno datar sambil membetulkan dasinya agar terlihat rapi .

Akbar langsung menghampiri kakaknya "bang lo udah tau kalau niken mulai inget semuanya ,gue rasa dia bakalan sakit hati kalau denger atau inget semuanya dari orang lain"

Reno mengangguk "aku juga mau kasih tau ke ken tapi papa gak kasih izin"

Tunggu bukannya tadi aditama setuju mengatakan semuanya ?tapi kenapa Reno bilang Aditama tidak mengizinkannya .

"Maksud papa apa?"

"Oh iya papa gak mau ngasih tau niken supaya pikiran dia gak keganggu buat fokus keulangannya" jelas Aditama membuat Akbar melotot tidak percaya .sepenting itukah prestasi untuk aditama? Benar prestasi dan nama keluarga adalah yang terpenting untuk aditama keluarga nomer selanjutnya .

"Jangan sampai kalian menyesal" sindir akbar menjauhi mereka yang hanya menatap kepergiannya datar.

Akbar menghampiri zhepeus geng motor yang dibuatnya agar bisa melindungi keluarganya , sekarang tumbuh menjadi geng yang disegani dan ditakuti oleh masyarakat terlebih geng lawan mereka .

"Eh bang akbar udah lama bang" seorang cowok yang tak lain adalah sandy mengarahkan tangannya agar bertos ria dengan Akbar yang dibalas cowok itu dengan santai .