26

267 66 63
                                    

Happy Reading

Pintu ruang rawat inap Sehun terbuka dengan cara tidak santai.
Jaehwa yang sedang mengusap lembut kepala kekasihnya sangat terkejut, terlebih yang membuka pintu itu adalah Suho.

Pria bernama Suho itu langsung menyingkirkan Jaehwa yang sedang duduk dikursi dengan kasar, hingga membuat Sehun menatap kesal kearah Suho.

"Hyung, kenapa kau bertindak kasar pada wanita!" seru Sehun yang tak terima jika Jaehwa diperlakukan seperti itu.

"Dia bukan wanita, Sehun! Gadis ini hanya sebuah kesialan bagimu. Lihat, kau seperti ini karena dia, kan!" seru Suho mencoba menyadarkan adiknya itu.

"Suho Hyung, kau tidak berhak berkata seperti itu. Kau bahkan tidak tahu kejadian awalnya seperti apa. Berhenti menghakimi Jaehwa sendirian." ucap Sehun datar.

Suho menghela napas kasar kemudian menatap Jaehwa yang kini membalas tatapannya,"kau pergi dari sini."

"Aku rasa kau butuh penjelasan tentang kejadian hari ini." balas Jaehwa tenang.

"Semua sudah jelas, kau penyebabnya!"

Jaehwa mencoba bersabar dengan tuduhan yang dilayangkan pria itu,"Suho-ssi, kau membenciku tanpa alasan."

"Benarkah? Kurasa tidak. Ada banyak sekali alasan mengapa aku tidak menyukaimu." ujarnya tersenyum remeh.

"Kalau begitu, katakan padaku."

"Kau hanya membawa kesialan pada Sehun. Jauhi dia." ucap Suho tanpa memfilter ucapannya.

"Kau tidak berhak berkata seperti itu padaku. Dan kau sama sekali tidak bisa memerintahkanku seperti itu. Mau sampai kapan kau begini? Apa tidak lelah?" ujar Jaehwa yang jengah tiap kali melihat Suho yang bersikeras memisahkannya dengan Sehun.

"Sejak Sehun mengenalmu, hidupnya semakin sulit. Kau tahu itu, Jaehwa!"

"Bukan aku, tapi dirimu. Kau yang membuatnya sulit!" seru Jaehwa yang kehilangan kesabarannya.

"Pergi dari sini." ucap Suho seraya mendorong gadis itu agar segera pergi dari sini.

"Hyung, jangan bertindak kasar pada gadisku!" seru Sehun mencoba turun dari ranjangnya namun tidak bisa karena perutnya terasa sakit.

"Mwo?"

"Aku dan Jaehwa Noona resmi berkencan. Bukan palsu, ini nyata. Aku dan Noona, menjalin hubungan serius. Jika kau, seperti itu lagi aku tidak akan pernah mau berteman lagi denganmu." jelas Sehun tegas.

Suho tertawa ketika mendengar ucapan Sehun,"yak, kau ingin memutuskan hubungan pertemanan kita hanya karena gadis sial ini?"

"Berhenti memanggilku seperti itu!" seru Jaehwa kesal.

"Noona, tenangkan dirimu. Biar aku saja yang urus." sahut Sehun mencoba menenangkan gadisnya.

"Kau berbaring saja, aku bisa mengurus pria ini sendiri. Suho-ssi, ikut aku." balas Jaehwa sembari menatap Suho kemudian meraih tangannya dan menariknya keluat dari ruangan Sehun.

"Noona, jangan gegabah!" peringat Sehun sebelum gadisnya benar-benar pergi.

Jaehwa menarik paksa Suho menuju atap rumah sakit, sedari tadi ia benar-benar kesal dengan ucapan pria itu.

Gadis itu menghempaskan tubuh Suho begitu saja hingga pria itu nyaris terjatuh.

"Kau gila?!"

"Suho-ssi, aku tidak ingin menggunakan kekerasan padamu. Jadi, berhentilah mengusik hidupku." ucap Jaehwa menatap datar kearah Suho.

Sehun's Fangirl [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang