Bagian 3: Dihukum

7.6K 1.2K 80
                                    

Tap

Tap

Tap

"Astaga udah telat banget!" panik Lisa sambil melihat ke layar ponselnya, dan kembali fokus dengan maraton dadakannya.

Semua ini gara-gara kakaknya--Taeyong yang kesiangan untuk mengantar Lisa dan parahnya saat di jalan mereka berdua malah terjebak macet hingga ia memilih untuk berlari menuju sekolah.

Setelah beberapa menit Lisa berlari, akhirnya ia sampai di gerbang yang kini telah di tutup sekarang.

Lisa mengumpat dalam hati.

"Psstt!" Kepala Lisa menoleh kearah kanan dan kiri saat mendengarnya.

Tapi tidak ada siapa-siapa.

"He sini."

Lisa berteriak kaget ketika tangannya tiba-tiba ditarik.

"Aaaa--hmmp."

Mulut Lisa dibekam.

"Ssstt nanti ada guru."

Lisa menahan nafasnya, saat melihat wajah Jaehyun sedekat ini. Mana tangan cowok itu masih menutup mulutnya, dan  Lisa masih tetap menahan nafasnya.

Jaehyun melepaskan tangannya dan sedikit menjaga jarak.

"Susah masuk lewat sini, nanti lo bisa di hukum."

"T-terus gimana?"

Jaehyun meraih tangan Lisa, "kita lewat jalan rahasia temen gue."

"Hng?"

Jaehyun menarik tangan Lisa dan mereka berdua jalan mengendap-ngendap.

Disaat Jaehyun fokus memperhatikan sekitarnya agar tidak terlihat oleh guru, lain dengan Lisa yang fokus pada tangannya yang di genggam lembut oleh Jaehyun.

Tangan Jaehyun yang besar membuat tangannya menjadi terlihat mungil.

Dan kalian tau? Rasanya nyaman sekali.

Lisa baru merasakan genggaman senyaman ini.

Deg

Deg

Lagi.

Jantungnya berdetak lebih cepat.

Hatinya mencelos hangat.

Lisa ingin menyangkal perasaannya, tapi ia terlanjur jatuh pada seorang Jung Jaehyun.

Dan itu mustahil.

Lisa itu tipe cewek yang sulit untuk jatuh cinta tapi kenapa semudah itu untuk jatuh pada Jaehyun?

Hanya dengan senyuman cowok itu.

Karena itu Lisa menyukainya.

"Heh ngelamun!"

Lis tersentak, lalu menatap kesekitarnya.

Jaehyun mendorong sebuah lemari kesamping dan telihat sebuah jalan untuk masuk kedalam sekolah disana. "lo masuk duluan, cepetan."

Lisa mengangguk kaku dan menuruti perintah Jaehyun.

Tapi--saat Lisa baru saja keluar dari sana, ia telah di sambut oleh bu Sunmi yang sedang berdiri sambil menatap datar ke arahnya.

"Heh kok diem aj---" Ucapan Jaehyun tertahan kala melihat bu Sunmi yang berdiri tak jauh dari mereka.

Bu Sunmi menunjuk Lisa dan Jaehyun dengan rotan, "kalian lari di lapangan sebanyak lima kali, sekarang."

Lisa menghela nafasnya dan saat ia hendak berlari, tangannya malah di tahan oleh Jaehyun.

With J✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang