Diingatkan sebelum lanjut membaca, bisa di vote dulu yuk
Happy reading~
Setelah beberapa bulan Seorin putus dengan Jungkook. Hari-hari Seorin terasa berat dia tidak seperti Seorin biasanya. Jekyo dan Eun Mi berusaha untuk menghiburnya ditengah masalah yang mereka hadapi tapi percuma Seorin tidak terhibur malah dia semakin membully disekolah.
''YAKK!! KALAU JALAN PAKAI MATA''teriak Seorin pada seorang siswi yang tidak sengaja menabraknya.
''m..maaf k..akk.. ak...u tidak sengaja''ucap Siswi itu
''ooh, tidak sengaja ya, yasudah ini rasakan''ucap Seorin mengambil minuman ditangan Jekyo yang masih ada sisa dan menyiramkannya keseluruh tubuh gadis itu. Dan pergi begitu saja. Jungkook yang melihat kejadian itu cuma berdiam diri saja dan pergi. Ya, Jungkook dan Seorin di sekolah seperti orang yang tidak kenal. Waktu dapat kelompok yang sama dengan Seorin, Jungkook malah minta pindah kelompok. Seorin cuma bisa diam dia ingin sekali menjelaskan semuanya tapi Jungkook tidak mau mendengarkan bahkan Wooseok juga ingin menjelaskan tapi percuma Jungkook tidak mau mendengarkan apapun.
Beberapa hari kemudian Wooseok tiba-tiba datang kerumah Seorin dan mengajak Seorin untuk balikan lagi dengannya.
''Rin, bisa ikut aku sebentar?''ajak Wooseok
''mau kemana Kak?''ucap Seorin
''ayo nanti kamu akan tahu sendiri''ucap Wooseok
Wooseok mengajak Seorin kesuatu taman dimana taman itu menjadi saksi bisu dulu mereka menjalin hubungan beberapa tahu dulu.
''kenapa kita kesini Kak?''ucap Seorin
''enggak papa aku cuma mau ngajak kamu kesini aja kok''ucap Wooseok sambil menatap Seorin
''Rin, gimana keadaan kamu ?''ucap Wooseok
''aku baik-baik saja kak''ucap Seorin
Wooseok tahu Seorin lagi berbohong dia tahu kalau Seorin tidak baik-baik saja.
''jangan bohong, Rin''
''aku enggak bohong kak, nih aku senyum kan''
Seorin senyum pada Wooseok tapi Wooseok tahu itu senyum kesedihan.
''Rin, aku tahu kesalahanku dulu tidak dapat kamu maafkan, aku ingin memperbaiki semuanya dari awal dengan kamu, Rin''
''maksud kak Wooseok apa?''
''aku mau kita balikan lagi, aku janji aku bakal berubah dan enggak bakal kayak dulu lagi, dan bakal bahagi'in kamu''
''.......''
''aku tahu kamu sedang dalam masa-masa sulit''
''.....''
''maka dari itu izinkan aku untuk membantumu melupakan Jungkook''
''Kak''
''iya, kalau kamu enggak mau juga enggak papa aku enggak maksa kok''
''aku mau kak''
''beneran Rin?''
''iya Kak, beneran''
Wooseok langsung membawa Seorin kedalam pelukannya. Seorin menerima Wooseok dengan alasan dia ingin melupakan Jungkook. Ya, Walaupun itu enggak mungkin.
Beberapa bulan kemudian setelah Wooseok dan Seorin pacaran. Seorin merasa kalau Wooseok benar-benar berubah. Tapi, bukan berubah menjadi yang dia inginkan tapi Wooseok menjadi lebih posesif terhadapnya. Seperti sekarang ini, Seorin izin jalan dengan teman-temannya tapi Wooseok tidak mengizinkan dengan alasan Seorin harus fokus belajar karena sebentar lagi sudah mau Ujian.
Wooseokie
Kak
P
P
P
Iya sayang
Kenapa?
Aku minta izin
Mau jalan sama Eun Mi dan Jekyo
Mau ketoko buku
Kan sudah aku bilang
Kamu jangan kemana-mana
Sebentar lagi kamu ujian
Tapi kak
Enggak ada tapi-tapian
Pokoknya enggak boleh
Bentar lagi aku kerumahmu
Jangan kemana-mana
Seorin kesal, dan langsung menghubungi Jekyo dan Eun Mi kalo dia tidak jadi ikut.
Itu cuma beberapa kekesalan Seorin pada Wooseok masih banyak lagi yang membuat dia pengen mengakhiri hubungannya dengan Wooseok nanti setelah dia lulus dia akan memutuskan Wooseok dan pergi sementara dari Seoul.
Akhirnya pengumuman kelulusan tiba. Jekyo , Eun Mi, dan Seorin akhirnya lulus juga. Dan ini saat bagi Seorin untuk memutuskan hubungannya dengan Wooseok.
''Junho, aku berangkat ya?'' ucap Seorin
''iya kak, hati-hati sampaikan salamku untuk nenek ya'' ucap Junho
''kamu yakin enggak mau ketemu sama Wooseok dulu, dan membicarakan dengan baik-baik?'' ucap Daniel
''aku yakin Kak'' ucap Seorin
''ya sudah ayo kita berangkat, Junho titip rumah ya, nanti malam Kakak balik juga kok'' ucap Daniel.
Daniel dan Seorin pergi pagi-pagi ke Daegu kerumah neneknya. Daniel cuma mengantar Seorin karena dia ingin menenangkan diri disana sebentar sampai nanti tes masuk perkuliahan dimulai. Daniel tahu cara Seorin salah dengan tidak mengatakan apa-apa pada Wooseok dan dia cuma bilang melalui surat.
Selama perjalanan Seorin Cuma diam saja.
''selamat tinggal, Kak Wooseok''
''selamat tinggal, Jungkook''
Sementara itu Wooseok menjemput Seorin seperti biasa dirumah dia ingin mengajak jalan-jalan. Tapi, Seorin tidak ada dirumah.
''Seorin''
''Rin, Buka pintunya''teriak Wooseok tapi tidak ada yang keluar
Tiba-tiba pintu terbuka dan menampakkan adiknya Seorin, Junho.
''ehh, Junho'' ucap Wooseok
''ada apa, Kak Wooseok?'' ucap Junho dengan muka bantal. Junho baru saja bangun tidur siang.
''Kak Seorin ada enggak?'' tanya Wooseok
''Kak Seorin sudah pergi tadi pagi sama Kak Daniel''ucap Junho
''hah kemana? kok aku enggak tahu ya?''ucap Wooseok kaget
''katanya Kak Seorin dia pergi ke Daegu untuk sementara waktu dan Kak Daniel tadi mengantarkannya''
''ooh ya tunggu sebentar''
''ini ada surat dari kak Seorin untuk Kakak katanya'' ucap Junho sambil mengasihkan surat pada Wooseok
To: Kak Wooseok
maaf ya kakak aku pamit menggunakan surat ini saja
aku tahu ini tidak sopan
aku cuma mau bilang aku ingin kita putus kak
jujur aku tidak sanggup lagi menjalin hubungan dengan kakak
aku juga tidak bisa melupakan Jungkook
jadi , aku mohon jangan tunggu aku kembali dan jangan hubungi aku lagi
Wooseok cuma tersenyum pahit. Seorin pergi dan memutuskan hubungannya dengan Wooseok. Wooseok hanya bisa menerima semua itu. Dia hanya berharap Seorin bisa bahagia walau tanpa dia.
Vote vote vote yuk

KAMU SEDANG MEMBACA
BAD GUY
Fiksi PenggemarHanya kisah para remaja yang mencari cinta sejati mereka dan lika - liku kehidupan mereka di masa remaja.