BAD GUY

CHAPTER 35 (FIN)

Jangan lupa ya buat vote dulu sebelum lanjut baca :)

Happy reading~

Di lain tempat

Hari sudah mulai malam, Jimin sedang berada dikamarnya dengan dikelilingi 2 buah kardus besar dari pengantar paket yang baru saja mengantarkannya. Itu adalah barang yang dibilang sang kekasih saat ditelepon tadi.

Jimin tidak ingin membuka semua itu, ia hanya mengambil surat yang sudah tertempel diatas salah satu kardus itu. Jimin mengambilnya lalu membawa surat itu dan ia duduk diatas kasurnya.

Isinya :

"Hai, Jimin sayang. Eh maaf aku kelepasan hehe. Saat kamu baca ini, aku udah gak ada di Negara yang sama seperti kamu lagi, Jim. Oh iya, aku kasih semuanya lagi sama kamu. Barang-barang yang pernah kamu kasih ke aku selama ini. Aku senang deh bisa ketemu lagi sama kamu, sahabat kecil aku yang paling aku sayang dan aku cintai. Aku balikin semuanya karena aku gak mau ada kenangan yang bikin aku nangis terus karena ingat sama kamu. Tapi tenang, kalung couple an aku sama kamu masih aku pakai sampai saat ini. Aku cuma mau bilang kalau aku cinta banget sama kamu, aku gak bakalan lupain kamu. Terima kasih sudah pernah singgah dihati aku, terima kasih juga atas kesempatannya bisa milikin kamu walaupun cuma sebentar. Aku pergi dulu ya... jaga diri kamu baik-baik disini. Jangan nakal lagi, karena aku gak bakalan bisa ingetin kamu lagi secara langsung. Maafin aku udah bikin kesalahpahaman ini ya walaupun awalnya adek aku cuma bercanda dan kamu anggap serius, jadi akhirnya gini deh hehe. Yaudah aku cuma mau menyampaikan ini doang. Selamat tinggal, semoga kamu bahagia dengan pengganti aku yang lebih baik. See you"

Jimin langsung syok ketika membaca surat dari Jekyo, gadisnya pergi?

Jimin langsung menyambar ponselnya yang ada di meja belajarnya. Ia langsung menelpon Jaemin karena nomor telepon Jekyo sudah tidak aktif sejak terakhir gadis itu menelponnya.

"halo kak, ada apa?"

"lo dimana?"

"gue habis dari bandara kak"

"bandara? Ngapain?"

"habis nganter kak Jekyo"

"hah? Jadi beneran Jekyo pergi?"

"iya, kakak udah tau?"

"iya gue udah tau, memangnya dia kemana?"

"kak Jekyo ke Amerika"

Seketika pertahanan Jimin runtuh, mata Jimin mulai berkaca-kaca.

"kak? Halo"

"eh iya dek. Oh iya, berapa lama dia disana"

"belum tau kak, kata mommy sih kak Jekyo disana lama kemungkinan selamanya kak Jekyo disana"

Jimin terduduk dilantai kamarnya. Ia mengusap wajahnya kasar dengan sebelah tangannya.

"kak, maafin Jaemin ya"

"buat?"

"gara-gara gue, hubungan kakak sama kakak gue jadi putus"

"ini bukan salah lo, dek. Kakak aja yang gak bisa menerima penjelasan dari kakak lo kalau itu semua cuma bercanda, semuanya salah kakak"

"udah kak, kakak yang sabar"

"iya. Yaudah, kakak tutup dulu"

Jimin sekarang bingung, mau bagaimana lagi sekarang. Gadisnya yang selama ini ia cari dan ia cintai sudah pergi meninggalkannya.