Di sisi lain, tepatnya di sekolah guru guru sedang mengadakan rapat, perihal kelulusan sekolah
Saat rapat akan di mulai tiba tiba bu Nisa datang
" Assalamualaikum, maaf saya sedikit terlambat " ujarnya
" Waalaikumsalam " jawab para guru
" Bu Nisa gimna apa udah beres,? saya kira Bu Nisa gak akan ikut rapat " tanya pak Bima kepala sekolah
" Udah pak Alhamdulillah, hasil tes nya akan keluar satuminggu lagi " jawab Bu Nisa
" Baik lah kalo begitu, saya percayakan pada Bu nisa, untuk tes ke 2 tolong beri dia arahan, " pinta kepala sekolah
" Baik pak " Bu Nisa mengguk dan tersenyum
" Memangnya Bu Nisa abis darimana.? " Tanya Bu Ririn guru sejarah
" Bu Nisa saya tugaskan untuk menemani salah satu murid berprestasi untuk mengikuti beasiswa ke luar negri " jawab kepala sekolah
Bu Ririn pun ber oh ria,
Sebelum ada yang bertanya lagi, kepala sekolah memulai rapatnya,
" Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatu, mari kita mulai rapatnya, untuk mengantisipasi waktu yang terbuang sia sia
Jadi begini, sehubung sebentar lagi pembangian kelulusan, mungkin para siswa akan melalukan coret coret seragam dan pawai di jalanan
Bagaiman caranya agar hal itu tidak terjadi, kecelakaan setahun yang lalu tidak terulang lagi.? "
Kepala sekolah langsung menjelaskan intinya
" Bagaima kalo kita larang aja, jika ada siswa melanggar, izazah dan kelulusan di tahan " saran dari Bu Ririn
" Kalo begitu akan ada banyak murid yang sembunyi sembunyi merayakan kelulusan " tambah pak Dani
" Menurut saya bagaimana kalo seragam mereka wajib di sumbangkan pada adik kelas, dengan begitu gak akan ada siswa yang mencoreti seragamnya " Nisa mengutarakan pendapatnya
Dan semua orang mempertimbangkan apa yang di katakan Nisa
" Saya rasa yang di katakan Bu Nisa benar, tambahan dari saya bagaimana untuk kelulusan nanti kita buat berbeda, kita adakan kemah dan untuk kelas XII wajib ikut untuk menerima kelulusan " tambahan dari Biyan
" Saya setuju dengan pendapat kalian, dengan begitu gak akan ada siswa di sekolah kita yang ikut pawai mencoreti seragam mereka, dan gak akan ada sembunyi sembunyi " ujar kepala sekolah
" Benar sekali pak saya juga setuju " tambah pak Dani
" Baiklah kalo begitu kelulusan nanti kita adakan kemah,
Tonlong untuk wali kelas, kelas XII di kabari kepada muridnya " titah pak kepala sekolahSemua walikelas kelas XII pun mengumumkan lewat WhatsApp
***
Tepat di rumah Nafisa saat itu, Nafis baru saja pulang bersama dafa
Dan di depan rumah pak Fahmi tengah membaca koran dan Syam tengah mencuci motor kesayangannya
" Assalamualaikum " salam Nafisa
" Waalaikumsalam " jawab pak Fahmi dan Syam
" Kalian abis darimana.? " Tanya Syam
" Kepo banget sih bang " jawab Nafisa
Sedangkan Dafa menyalami pak Fahmi dan masuk kedalam rumah
" Yeh di tanyain malah jawab gitu " kesal Syam
KAMU SEDANG MEMBACA
KELIRU ( NAFISA AULIA )
EspiritualJika kalian di hadapkan dengan pilihan, antara meraih cita cita ataw menerima lamaran seseorang, mana yang akan kalian pilih.? cerita ini menceritakan seorang gadis yang bernama Nafisha Aulia yang bercita cita menjadi dokter, namun sangat disayangka...