KELIRU ( NAFISA AULIA )

2.🌼Alfabian🌼

Dibalik kesulitan yang di alami tersimpan kebaikan di dalamnya,

Seorang laki laki tengah mengendarai motor, dia dalam perjalanan pulang dari kantor ayahnya,

tiba tiba di tengah jalan motor matic nya mati, dan terpaksa dia harus mendorongnya sampai bengkel

Laki laki itu adalah alfabian pria berusia 27thn, dia bekerja di kantor ayahnya sekaligus guru di salah satu SMA daerah bekasi,

Dia baru pindah dari Jakarta 3 bulan yang lalu, karena permintaan omnya, dia diminta untuk menjadi guru di sekolah yang omnya sendiri sebagai kepala sekolah,

Setelah begitu jauh Biyan mendorong motornya, iya akhirnya menemukan bengkel,

" Ada yang bisa saya bantu "

" Motor saya tiba tiba mati, kira kira masalahnya apa ya.? "

" Biar saya cek dulu ya mas "

Setelah di cek ternya ada kerusakan pada mesin nya

" Ini ada kerusakan di mesin, perbaikannya cukup memakan waktu, paling besok bisa di ambil "

" Ouh, kalo begitu saya akan ambil besok, tolong ya mas "

" Siap siap tenang aja mas "

Karna motornya yang sedang di perbaiki terpaksa Biyan harus pulang dengan bis, sebelum itu biyan mampir terlebih dahulu ke sebuah mesjid terdekat, untuk melaksanakan solat asar.

Kesejukan di dalam mesjid sedikit menghilangkan lelah yang seharian terus bekerja dan di tambah iya harus mendorong motor karna mogok,

Setelah solat, iya sejenak duduk bersila dan memejamkan matanya, untuk memulihkan energi yang terkuras habis.

Setelah itu baru iya beranjak untuk pulang, pada saat dia sedang mengunakan sepatunya kembali, ada seseorang yang menepuk bahunya

Bianpun menengok ke arah seseorang itu,

Biyan terkejut ternyata seseorang itu adalah adik kelasnya waktu di pesantren yaitu Syam

" Masya Allah syam, ko bisa ada disini.?" Tanya Biyan masih dalam keadaan gak percaya

Pasalnya dulu itu mereka pesantren di Bogor dan Biyan gak ingat bahwa ternyata Syam memang asli orang sini.

" Abang lupa ya, ini memang kampung halamanku, Abang sendiri ko bisa ada disini, bukanya Abang tinggal di Jakarta.? " Tanya Syam yang sama sama terkejut

" Ouh iya iya maf Syam gw lupa, jadi gw ini baru pindah 3bulan yang lalu, dari Jakarta ke sini " jelasnya

" Sendiri.? " Tanya Syam lagi

" Enggak lah, sama nyokap dan bokap, biasa lah urusan bisnis, "

" Eumm " bian mengaguk anggukan kepalanya paham  " eh Lo tinggal dimna bang.?" Tanya Syam

" Di perumahan gandaria, Lo sendiri dimna.? " Tanya balik Biyan

" Gw juga daerah situ, tapi ya gk di perumahan nya,
Eh Abang sendiri abis darima.? "

" Baru pulang dari kantor, dan tadi motor gw mogok ya jadi gw mampir dulu ke sini buat solat asar "

" Lah trus nanti Abang pulang naik apa.? "

" Ya terpaksa naek bis "

" Heumm gak usah lah bang, bareng gw aja, kita kan searah, Lo main dulu aja ke rumah gw udah lama juga kita gak ketemu, "

" Boleh juga, sambil gw juga mau silaturahmi ke rumah Lo "

" Siiappp, ya udah ayo pergi "

Merekapun pergi mungunakan motor yang di bawa syam, sepanjang jalan mereka terus mengobrol menceritakan segala hal yang mereka lewati setelah keluar dari pesantren