24

10.9K 1.1K 59
                                    

Typo adalah salah satu bakatku yang sering muncul 😆

•••

Taehyung berbaring di ranjang, dia melihat Jungkook yang tidur membelakanginya.


"Jungkook"

"Hmm"

Taehyung pikir Jungkook sudah tidur.

"Jangan menahannya" Ucapnya membuat bahu Jungkook berjengit sedikit.

"Aku tidak kebelet dan aku tidak menahan apapun"

"Aku tau, kau tidak bisa tidur kan" Taehyung menarik tubuh Jungkook mendekat padanya, "Jika tidak kupeluk" Lalu mendekap tubuh Jungkook.

"Aku tidak begitu" Jungkook berbicara dan mencoba meregangkan pelukan Taehyung.

"Ya, tapi baby" Bisik Taehyung, "Jangan biarkan anak kita merindukan pelukan papanya" Ucapnya lembut dan mencium pucuk kepala Jungkook.

Jungkook memejamkan matanya pelan, dia lelah terus seperti ini. Membentengi diri dari Taehyung dan mencoba bersikap biasa saja, Jungkook tidak bisa. Dia sedang hamil dan dia mudah sekali terbawa perasaan pada perlakuan Taehyung. Jungkook sering menolak perlakuan manis Taehyung, tapi tak jarang pula dia menjadi lembek dan menerima tanpa bisa menolak, seperti sekarang contohnya.

"Tidurlah, sudah malam"

Taehyung mengeratkan pelukannya, dia menaruh dagunya diatas kepala Jungkook dan sesekali menciumnya. Sedangkan Jungkook yang berada dipelukan Taehyung, yang hidungnya bersentuhan langsung dengan dada Taehyung, sedang mengendalikan detak jantungnya.

"Aku, belum bisa tidur"

"Kenapa?"

Mereka berbicara pelan, terkesan berbisik malah.

"Hanya belum mengantuk"

"Mau kuceritakan sesuatu? Kita tidak pernah membicarakan kehidupan kita"

Taehyung dan Jungkook memang sudah bisa dikatakan cukup dekat untuk sekedar teman, tapi tidak untuk sepasang suami-istri.

"Aku hanya manusia biasa yang suka melukis dan menyukai dunia fotografi, aku bukanlah orang yang terkenal, berbeda dengan Tara"

"Harusnya aku yang bercerita" Taehyung terkekeh, "Tapi, siapa bilang kau tidak terkenal"

"Maksudku aku bukan apa-apa jika tidak melukis, lagipula aku tidak banyak memiliki teman" Jungkook mengkoreksi perkataannya, "Tidak seperti Tara, dia orang yang pandai bergaul, ruang lingkup pertemanannya luas, orang-orang akan dengan mudah mengetahui Tara meskipun tidak pernah bertemu"

Taehyung menggaruk dagunya, Jungkook berbicara seolah dia lupa kalau dia adalah keluarga Jeon, pemilik brand Jeons yang sudah tersebar dimana-mana. Perusahaan yang memilik cabang dimana-mana dan produknya yang dipakai banyak orang. Bukan apa-apa katanya?

"Hem, aku bukan ingin mendengar tentang Tara, tapi tentangmu" Taehyung menarik tubuh Jungkook sedikit ke atas, hingga wajah mereka cukup dekat, dengan bibir Taehyung yang hampir menyentuh dahi Jungkook.

"Tidak ada yang spesial dalam hidupku"

"Satupun?" Taehyung bertanya, "Seperti kencan pertamamu atau cinta pertamamu, kisahmu dulu waktu kuliah atau sekolah, apapun itu, tidak mungkin kau tidak punya" Taehyung tidak percaya, dia menunggu jawaban Jungkook.

Married by Accident [kth•jjk] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang