Episode 20

505 46 8
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

NUTTTT!!!!!

NUTTTT!!!!!

NUTTTT!!!!!

NUTTTT!!!!!

itu suara alarm dari ponselku yang berbunyi, dan aku berada dikamarku saat ini, tertidur sangat pulas setelah pulang dari cafe bersama teman-temanku beberapa jam lalu.

NUTTTT!!!!!

NUTTTT!!!!!

NUTTTT!!!!!

aku membuka mataku pelan, dan meraih ponselku untuk mematikan alarm, tertera pukul 19.00 malam saat ini dan aku masih memakai seragamku, ah ini gila, aku ketiduran sejak tiba di rumah.

aku membuka kunci ponselku dan menemukan pesan masuk dari Taeyong, ah anak ini, aku lupa memberi kabar padanya, padahal tadi siang dia bilang untuk memberi tahunya jika aku sudah kembali dari sekolah.

aku membuka pesan Taeyong.

menelfon nya ? haruskah ? ah tapi baiklah aku coba, aku harus meminta maaf padanya karena lupa memberi kabar bahwa aku sudah pulang sekolah, benar kan ?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


menelfon nya ? haruskah ? ah tapi baiklah aku coba, aku harus meminta maaf padanya karena lupa memberi kabar bahwa aku sudah pulang sekolah, benar kan ?

aku menekan tombol panggilan dan segera menghubungi Taeyong.

Nut..

dia mengangkatnya.

"siapa nih?" ia menyaut pertama.

"wewe gombel" aku memutar bola mataku.

Taeyong terdengar tertawa disana.
"najis lu ngebo mulu" ujarnya akhirnya.

"ya mang napa si, kenapa? tadi suru gua nelfon ? maaf ya gua lupa ngasi tau kalo gua udah pulang, ketiduran gua tadi" jawabku.

"iye udah tau, sebenernya baru aja gua mau telfon lu, eh lu udah nelfon duluan"

"yauda, kenapa?"

"ya gapapa, emang gua gaboleh ka-"

"iya gua juga kangen sama lu"

Keep you mine {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang